REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur Jawa Tengah Ahmad Lutfi merespons soal apa yang akan dilakukannya di 100 hari kerja selepas resmi dilantik. Luthfi mengatakan akan melakukan semua program yang telah dikampanyekan secara maksimal meskipun tak merinci program quik win apa itu.
“Semuanya program kita laksanakan dengan maksimal,” kata Ahmad Lutfi di sela-sela prosesi pelantikan kepala daerah di Monas, Kamis (20/2/2025).
Ditanya secara rinci program apa yang akan dimaksimalkan selama 100 hari kerja, Ahmad Lutfi hanya mengatakan fokus ke infrastruktur. “Ya infrastruktur, infrastruktur,” katanya.
Ahmad Lutfi juga mengungkapkan sebenarnya tidak ada program prioritas di 100 hari kerja. Ia mengungkapkan pemerintah Jawa Tengah di bawah kepemimpinannya akan mengakselerasi program prioritas presiden Prabowo Subianto dan Wakil presiden Gibran Rakabuming Raka serta program yang ia kampanyekan.
“Kita nggak ada 100 hari, semua kita akselerasi dengan program-program prioritas kemudian program-program yang sudah kita lakukan,” katanya.
Di sisi lain, Ahmad Lutfi juga mengatakan setelah dilantik sementara pemprov akan fokus menangani terkait mudik. Pasalnya, ia mengatakan Jawa Tengah adalah salah satu daerah yang merupakan pusat pemudik selama masa lebaran.
“Besok kan menjelang saat pelaksanaan mudik, Jawa Tengah merupakan sentra grativinya mudik di Jawa Tengah maka langkah yang kita lakukan adalah kita koordinasi dengan pemerintah pusat, terutama PU, PUPT terutama jalan-jalan nasional, kemudian pelayanan kita kepada jalan provinsi kabupaten minimal saat menjelang arus mudik dan balik wilayah Jawa Tengah sudah mulus dan bagus,” katanya.