Kamis 21 Nov 2024 08:02 WIB

Kisah Sedih Devi, Siswi SDN 166 Palembang Enggan Makan di Kelas Viral

Devi memilih membawa pulang makanan gratis yang diberikan polisi untuk ibunya.

Rep: Erik PP/Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Devi, siswi Sekolah Dasar Negeri (SDN) 166 Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel) viral di media sosial karena ingin makan makanan bersama ibunya.
Foto: Republika
Devi, siswi Sekolah Dasar Negeri (SDN) 166 Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel) viral di media sosial karena ingin makan makanan bersama ibunya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jagat media sosial (medsos) dihebohkan dengan video seorang siswi yang tidak mau makan di kelas. Dia adalah Devi, siswi Sekolah Dasar Negeri (SDN) 166 Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel). Kisah Devi sangat menyentuh lantaran ia satu-satunya pelajar yang tidak makan.

Di kala temannya dengan lahap makan makanan yang disajikan, Devi memilih untuk tidak menyentuh makanan di depannya. Dia beralasan ingin membawa makanan itu pulang untuk dimakan bersama ibunya.

"Halo sayang, siapa namanya sayang," kata AKP Yetty Gultom dengan nada lembut sembari mengelus kepala Devi dikutip Republika.co.id di Jakarta, Kamis (21/11/2024). Yetty merasa penasaran karena Devi tidak segera makan makanan gratis yang disajikan perseonel Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Sumsel.

"Devi," katanya dengan suara pelan. Yetty pun bertanya tempat tinggal Devi. "Tinggal di Bala Yudha, sama mama," kata Devi menjawab pertanyaan Yetty. Alamat yang dimaksud Devi adalah sebuah kontrakan di Jalan Balayudha Dalam, Kelurahan Ario Kemuning, Kecamatan Kemuning, Kota Palembang.

Kemudian, Yetty bertanya sang papa kepada Devi. "Sudah meninggal, sakit. Sudah lama," ucap Devi dengan polos. Devi ternyata anak yatim. Dia hanya tinggal bersama ibu dan kedua kakaknya.

Seketika, raut muka Devi sedih. Kemudian, wajahnya mulai dibasahi air mata. Yetty pun mencoba menguatkan hati Devi. Yetty tetap membujuk Devi untuk menyantap makanan yang disajikan. Namun, ia tetap bersikukuh ingin makan bareng bersama mamanya. "Mama kerja apa Nak?" ucap Yetty.

"Ngepel, di rumah orang," kata Devi menjawab pertanyaan Yetty. Ibu Devi bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART) dengan honor Rp 700 ribu per bulan.

Dia melanjutkan pertanyaan kepada Devi. "Devi rindu dengan bapak?" Devi menjawab, "iya rindu." Yetty yang terbawa suasana haru menyeka air mata Devi.

"Semangat ya Nak ya." Yetty kemudian memeluk dan mencium Devi. Kemudian, Yetty membawa bingkisan sebagai hadiah untuk Devi.

Adapun video viral tersebut diunggah di akun Instagram @ditresnarkobapoldasumsel. Program Ditresnarkoba Polda Sumsel membagikan makanan gratis ke sekolah itu atas instruksi Kapolda Sumsel Andi Rian Ryacudu Djajadi. Kebijakan itu sebagai respons atas program Presiden Prabowo Subianto yang akan memulai program makan bergizi gratis bagi para siswa mulai awal 2025.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement