Rabu 13 Nov 2024 00:31 WIB

Ini Fakta-Fakta Baru Kecelakaan Tol Cipularang KM 92 Berdasarkan Hasil Olah TKP Polisi

Ditlantas Polda Jabar melakukan olah TKP sepanjang 400 meter jalan tol.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Andri Saubani
Korban selamat mengambil barang bawaan di kendaraannya yang dievakuasi di Kantor PJR Tol Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Senin (11/11/2024). Petugas Kepolisian mencatat sebanyak 17 kendaraan terlibat kecelakaan beruntun di KM 92 Jalan Tol Cipularang yang menyebabkan satu orang meninggal dunia, empat luka berat serta 23 orang luka ringan.
Foto: ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Korban selamat mengambil barang bawaan di kendaraannya yang dievakuasi di Kantor PJR Tol Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Senin (11/11/2024). Petugas Kepolisian mencatat sebanyak 17 kendaraan terlibat kecelakaan beruntun di KM 92 Jalan Tol Cipularang yang menyebabkan satu orang meninggal dunia, empat luka berat serta 23 orang luka ringan.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG- Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Barat bersama Satlantas Polres Purwakarta telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan beruntun di KM 92 Tol Cipularang, Selasa (12/11/2024). Mereka melakukan olah TKP mulai dari KM 92-200 hingga KM 92-600.

Wadirlantas Polda Jabar AKBP Edwin Affandi mengatakan olah TKP dilakukan di lokasi kecelakaan beruntun di KM 92-200 arah Jakarta, Selasa (12/11/2024). Ia menyebut kegiatan olah TKP berlangsung setengah jam.

Baca Juga

"Kita membutuhkan penelitian yang cukup panjang dari KM 92-600 sampai 92-200. 400 meter kita melaksanakan penelitian untuk mencari faktor-faktor penyebab utama kecelakaan kemarin," ucap dia, Selasa (12/11/2024).

Saat terjadi kecelakaan beruntun, Edwin mengatakan terjadi hujan dan tengah terjadi antrean kendaraan. Selanjutnya terdapat truk tronton yang membawa kardus lepas kendali.

"Yang kita lakukan hari ini adalah pengambilan gambar seluruh jalan yang menimbulkan bekas-bekas kecelakaan sehingga dibutuhkan bagaimana kronologis atau bentuk terjadinya kecelakaan pada sore hari kemarin," kata Edwin.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement