REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Asosiasi Sepak Bola China (CFA) sudah melepas tiket pertandingan antara China vs Indonesia pada Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 sejak akhir September lalu. Duel China vs Indonesia akan tersaji di Stadion Qingdao Youth Football, Qingdao, Shandong pada 15 Oktober mendatang.
Harga tiket pertandingan China melawan Indonesia mengalami kenaikan cukup signifikan dibandingkan saat China masih berlaga di putaran kedua. Saat menghadapi Myanmar dan Palestina pada Juni 2024 lalu, harga tiket paling murah adalah 180 Yuan atau sekitar Rp 390 ribu.
Sekarang, tiket termurah dilepas dengan harga 280 yuan atau sekitar Rp 613 ribu. Pembeli tiket termurah ini ditempatkan di tribun atas di sisi belakang gawang hingga ke sudutnya. Sementara tiket termahal sebesar 1.380 yuan atau Rp 3 juta.
Jika dibandingkan dengan harga tiket laga Indonesia vs Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, harga paling murah adalah Rp 250 ribu di tribun atas dan paling mahal Rp 1,5 juta untuk VVIP Barat dan Timur.
Dikutip dari laman zhibo8, beragam reaksi muncul dari harga tiket laga China vs Indonesia ini. Warga lokal China menilai harga ini terlalu mahal, terlebih timnas mereka mendapatkan dua hasil buruk sehingga terdampar di dasar klasemen.
Ada yang memperkirakan China akan kembali menelan kekalahan dari Indonesia merujuk pada performa terakhir. "Saya kira timnas (China) tidak bisa mengalahkan Indonesia. Level timnas saat ini terlalu rendah," tulis akun Luo Zhonglin.
Netizen lain memperkirakan China bakal kalah 0-2, sementara yang lain mengajukan skor 1-3. "Tim sepak bola nasional pasti akan kalah di pertandingan ini," tulis Zheng Youkun.
Timnas Indonesia akan menggunakan pesawat charter dari Bahrain menuju Qingdao. Sebab, akan ada waktu transit panjang jika menggunakan pesawat komersial menuju kota pesisir di Provinsi Shandong ini.
Untuk pertandingan melawan Bahrain dan China, pelatih Shin Tae-yong memanggil 27 pemain. Tak ada nama Justin Hubner yang cedera. Namun di dalamnya ada nama Mees Hilgers dan Eliano Reijnders yang sudah mendapat pengesahan dari FIFA untuk membela timnas Indonesia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika