Selasa 03 Sep 2024 06:48 WIB

Spalletti Ungkapkan Taktik Baru Italia, Tetapkan Pakem Tiga atau Lima Bek

Italia sebelumnya sempat menggunakan formasi empat bek yang membingungkan.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Pelatih timnas Italia Luciano Spalletti
Foto: EPA-EFE/CLAUDIO GIOVANNINI
Pelatih timnas Italia Luciano Spalletti

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Luciano Spalletti telah mengonfirmasi bahwa Italia akan selalu menggunakan sistem tiga bek atau lima bek karena ingin menghilangkan keraguan dan tekanan dari para pemainnya. Pelatih kepala tim nasional duduk untuk konferensi persnya di Coverciano pada Senin (2/9/2024) sore, menjelang pertandingan Italia mendatang melawan Prancis dan Israel di UEFA Nations League.

Spalletti menghabiskan sebagian besar waktunya untuk merefleksikan kekurangan Italia di Euro 2024, dan dia merasa bahwa salah satu alasan buruknya performa tim adalah karena banyaknya informasi dan tuntutan.

Baca Juga

“Saya mungkin memberi terlalu banyak tekanan pada mereka dan saya tidak memberi mereka kesempatan untuk menikmati pengalaman berseragam Italia. Saya harus berhati-hati dalam mencoba hal-hal baru, atau mencoba membawa pesan baru,” kata Spalletti, dikutip dari Football Italia.

"Saya pikir inilah saatnya untuk mencoba sesuatu yang berbeda. Ini berarti mengecualikan beberapa pemain. Saya akan membuat grup baru, tim baru, mengurangi tekanan pada mereka dan mudah-mudahan mereka merasakan keindahan seragam Azzurri lagi."

Spalletti menegaskan formasi Italia bergerak maju. Untuk memperbaiki kesalahan sebelumnya, Spalletti bermaksud menggunakan sistem serupa di setiap pertandingan dan memberikan lebih banyak kebebasan berkreasi kepada para pemainnya di lapangan.

Dia bermaksud untuk selalu menggunakan tiga bek tengah dan bek sayap, tetapi masih ada peluang untuk beralih antara penyerang tengah tunggal dan duet dua penyerang.

“Di antara permintaan yang sedikit terlalu menuntut adalah pertahanan kami dengan formasi empat bek dan membangun dengan formasi tiga. Mengubah sistem selama pertandingan dan itu mungkin sebuah kesalahan," kata dia mengakui.

“Saya ingin menghilangkan keraguan ini sekarang, kami akan selalu bermain 3-5-2 atau 3-4-2-1. Jika Anda memainkan permainan dengan dua striker, itu menjadi mudah, dimulai dengan 3-5-2 atau 3-5-1-1, atau 3-4-2-1.” 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement