Senin 05 Aug 2024 17:37 WIB

Satgas Jelaskan Kronologi OPM Bunuh Pilot Selandia Baru di Papua

Glen Malcolm adalah pilot helikopter jenis IWN MD 500 ER-PK yang diserang OPM.

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Erik Purnama Putra
Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz Kombes Bayu Suseno menunjukkan foto pilot helikopter asal Selandia Baru Mr Glen Molcolm Conning (50 tahun) di Distrik Alama, Timika, Papua Tengah
Foto:

Saat helikopter tiba di Distrik Alama, Kabupaten Mimika, sekelompok orang bersenjata didentifikasi OPM sudah menunggu di landasan. Setelah helikopter mendarat sempurna di landasan, mereka menodongkan senjata ke arah helikopter dan memaksa para penumpang, termasuk pilot untuk turun.

"Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) menggunakan senjata api kemudian memaksa penumpang, dan pilot turun lalu mengumpulkan mereka di tengah-tengah lapangan," kata Kombes Bayu.

Baca: Dua Perwira TNI AL Tuntaskan Kursus Kapal Selam di Australia

Setelah semuanya dikumpulkan, kata Bayu, dari kesaksian korban selamat inisial D, salah satu anggota OPM yang memegang senjata langsung melakukan penembakan terhadap pilot. Anggota OPM lainnya dikatakan melakukan pembakaran terhadap helikopter tersebut.

"Informasi yang diterima dari saksi D menjelaskan bahwa pilot langsung dihadang oleh KKB dan saat itu juga pilot Mr Glen Malcolm Conning langsung dibunuh dengan cara ditembak," ujar Bayu.

Sedangkan empat penumpang yang sempat di sandera di tengah lapangan, Bayu melanjutkan, saat ini dalam kondisi selamat. Mereka selamat setelah terindetifikasi sebagai warga warga lokal.  "Kami sampaikan seluru penumpang sudah dievakuasi dengan selamat, dan mereka merupakan warga di Distrik Alama," kata Bayu.

Dia menerangkan, pasukan Operasi Damai Cartenz masih belum dapat mengidentifikasi kelompok penyerangan tersebut. Namun begitu, kata Bayu, pasukan Damai Cartenz sudah dikerahkan ke lokasi kejadian untuk melakukan pengejaran, dan penyelidikan terhadap para pelaku penyerangan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement