Rabu 24 Jul 2024 13:57 WIB

Gereja Sidang Tuhan Terbakar, Petugas Pemadam Depok Curhat Minta Maaf Gagal Padamkan Api

Petugas pemadam kebakaran itu mengeluhkan kendaraan yang rusak.

Petugas pemadam kebakaran Depok curhat soal fasilitas pemadaman.
Foto: Tangkapan layar
Petugas pemadam kebakaran Depok curhat soal fasilitas pemadaman.

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Gereja Sidang Tuhan Jemaat Agape Ministry terbakar di Jalan Raya Bogor, Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat, Selasa (23/7/2024) malam. Dua unit mobil pompa 3.500 dan 8.000 unit diturunkan untuk melakukan pemadaman. Namun proses pemadaman api terhambat oleh kendaraan 1.000 liter yang tidak berfungsi.

Soal kendala kendaraan ini pun menjadi sorotan petugas Damkar Depok yang sebelumnya sempat viral. Kini dalam pernyataannya ia mengaku minta maaf karena pemadam tidak bisa memadamkan gereja tersebut.

Baca Juga

"Untuk pejabat muka saya masih cemong, buktinya ke masyarakat satu gereja habis pak, untuk masyarakat Kristen yang di epok saya mohon maaf," keluh Sandi sambal terbawa emosi.

Ia menuturkan, teman-temannya yang Muslim ikut memadamkan. Pun dengannya yang ikut turun langsung buat memadamkan. Namun sayang, kendaraan pemadam justru menjadi kendala.

"Itu buktinya mobil di sini warga nilai, warga saksinya, ada saksi wartawan juga pak, karnea mobil 1.000 masih perawatan tidak bisa dipakai karena perawatawan, mobil unit 8000 juga lagi diusahkan anak-anak untuk isi air," katanya.

Menurut Sandi, jika bapak pejabat butuh bantuan UPT lain, maka itu sudah terlambat dan makan Waktu. Akibatnya satu gereja habis.

"Yang awalnya mungkin bisa diselamatkan, pakai hati pak, pak wakil yg nyalahkan saya bilang saya gak ada etika, sudah saya bicarakan loh pak, yang kuasa ngasih lihat lho , masyarakat Kota Depok saya mohn maaf pak," ujarnya.

Ini bukan kali pertama Sandi bicara soal Dinas Pemadam Depok. Dalam unggahan video, Sandi mengimbau aparat penegak hukum untuk memeriksa pejabat di Dinas Damkar Kota Depok. Dia ingin pemeriksaan itu diliput media dan digelar terbuka agar diketahui seluruh masyarakat.

"Untuk para pejabat Dinas Pemadan Kebarakan, Anda harus berjiwa besar dan berjiwa satria, untuk tidak memanggil teman-teman saya. Limpahkan kesalahan kepada saya, saya siap menanggungnya. Untuk penegak hukum tolong periksa bidang operasional dan bidang sarana dan prasarana Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok," kata Sandi dalam video viral dikutip Republika.co.id di Jakarta, Ahad (21/7/2024).

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement