REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah membuat keputusan untuk mengusung Anies Baswedan menjadi calon gubernur (cagub) DKI Jakarta. PKS berniat menyandingkan Anies dengan kadernya, Mohamad Sohibul Iman, di posisi calon wakil gubernur (cawagub).
Anies mengapresiasi dan berterima kasih atas langkah PKS yang mendukung dirinya untuk maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024. Ia berjanji akan segera berkomunikasi dengan pimpinan partai itu setelah kembali ke Tanah Air.
"Insya Allah sekembalinya ke Tanah Air, kami akan segera berkomunikasi dengan pimpinan PKS untuk membahas langkah-langkah lebih jauh untuk tindak lanjut ke depan. Begitu juga dengan pimpinan partai yang lain," kata dia melalui video dalam akun Instagram pribadinya, yang dikutip Republika, Rabu (26/6/2024).
Menurut Anies, PKS bersamanya telah bersama-sama berjuang di Jakarta sejak 2017. Bahkan, di tingkat nasional, PKS juga mendukungnya sebagai calon presiden (capres) dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Dengan bergabungnya PKS, Anies kini setidaknya sudah mendapatkan dukungan dua partai untuk maju sebagai cagub DKI Jakarta. Sebelumnya, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) telah lebih dulu mendeklarasikan dukungan untuk Anies.
"Alhamdulillah sesudah PKB dan PKS, insya Allah akan ada partai lain yang mau berjuang bersama untuk mengembalikan Jakarta menjadi kota yang maju kotanya, bahagia warganya," ujar dia.
Belum ada yang pasti selain PKS. Baca selengkapnya di halaman selanjutnya.