REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, menanggapi viralnya penurunan foto Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kantor DPD PDIP Sumatra Utara. Dia menjelaskan, tak ada instruksi dari DPP PDIP ihwal penurunan foto tersebut.
Kendati demikian, ia tak menampik adanya bentuk ekspresi dari sejumlah DPD PDIP di daerah-daerah lain yang mencopot foto Jokowi. Sebab, Jokowi sebagai presiden seharusnya menjalankan amanat dan tanggung jawabnya sesuai konstitusi.
"Ya kami mendapat informasi bahwa itu (pencopotan foto Jokowi) terjadi di banyak wilayah, yang dilakukan sebagai respons bahwa seorang presiden itu sumpah setianya menjalankan konstitusi dan undang-undang dengan selurus-lurusnya," ujar Hasto.
"Ketika prinsip-prinsip itu dilanggar dan tidak memberikan keteladanan maka muncul berbagai respons," katanya menegaskan.