Kamis 18 Apr 2024 18:15 WIB

OPM Sebut Paniai Zona Perang dengan TNI-Polri, Masyarakat Justru Mengaku Aman

Aktivitas masyarakat masih seperti biasa, tidak ada pergerakan dari OPM maupun TNI.

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Agus raharjo
Baku tembak TNI dan teroris KKB Papua terjadi di Nduga Papua. Kontak tembak (ilustrasi)
Foto:

Kapendam Cenderawasih Letkol Candra Kurniawan mengatakan, situasi keamanan di Paniai memang meninggi pascaserangan OPM yang menewaskan Danramil 1703-04/Aradide. Tetapi, situasi keamanan di wilayah tersebut, masih tetap dalam status normal tanpa adanya gerakan, maupun pergeseran, ataupun penambahan pasukan sebagai respons militer.

“Tidak ada penambahan, dan pengerahan pasukan TNI di Paniai,” kata Letkol Candra kepada Republika.co.id, Rabu (17/4/2024).

“Yang ada adalah hanya berupa patroli-patroli keamanan biasa untuk memastikan keamanan masyarakat di wilayah tersebut,” tutur Letkol Candra menambahkan.

Di Jakarta Markas Besar (Mabes) TNI, pun mengaku tak pernah melabeli wilayah Paniai, sebagai kawasan perang, atau zona operasi khusus militer. Kapuspen Mabes TNI Mayor Jenderal (Mayjen) Nugraha Gumiliar mengatakan, yang terjadi saat ini di Paniai adalah upaya bersama TNI dan Polri untuk mengejar dan menangkap pelaku penembakan Letda Oktovianus.

“Istilah (Paniai sebagai wilayah perang), terserah OPM saja. TNI dan Polri saat ini fokus mengejar pelaku penembakan Danramil Aradide,” kata Mayjen Nugraha saat dihubungi Republika.co.id di Jakarta, pada Rabu (17/4/2024).

Ia memastikan, pelaku penembakan Letda Oktovianus adalah OPM. Pun kelompok seperatis bersenjata itu, sudah mengaku bertanggung jawab. Karenanya, kata Mayjen Nugraha, TNI dan Polri sebagai otoritas keamanan, dan penegakan hukum, memastikan akan menagih tanggung jawab OPM.

“Paniai adalah daerah yang ditengarai salah-satu tempat di mana OPM melakukan aksinya. Dan TNI bersama-sama Polri terus memburu OPM yang bertanggung jawab atas gugurnya Danramil Aradide beberapa waktu lalu,” kata Mayjen Nugraha.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement