REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG BARAT -- Bencana longsor kembali terjadi di Kabupaten Bandung Barat, tepatnya di Desa Cibitung, Desa Sukaresmi, Desa Cinengah, Desa Cicadas dan Desa Bojongsalam, Kecamatan Rongga, Rabu (27/3/2024). Satu orang bernama Usman masih tertimbun material longsor dan belum ditemukan.
Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Barat Meidi mengatakan sebanyak 290 kepala keluarga atau 1.135 jiwa terkena dampak longsor di empat desa di Kecamatan Rongga. Ratusan rumah mengalami rusak ringan, sedang dan berat serta 35 hektar sawah terkena dampak.
Ia melanjutkan akses jalan kabupaten tertutup material longsor dan sebanyak 63 kepala keluarga terancam. "Satu orang korban hilang atas nama Usman (59 tahun) belum ditemukan," ungkap dia saat dikonfirmasi, Rabu (27/3/2024).
Meidi mengatakan sebelumnya longsor terjadi di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Ahad (24/3/2024) lalu. Sebanyak 10 orang dinyatakan hilang diduga tertimbun material longsor.
Sejak pencarian yang dilakukan pada Senin (25/3/2024), ia mengatakan empat orang korban berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Enam orang korban lainnya masih belum ditemukan tim SAR gabungan. "Enam orang belum ditemukan," kata dia.
Ia mengatakan 30 rumah terdampak longsor masih dalam tahap asesmen. Total sebanyak 527 jiwa yang harus mengungsi di SDN Cibenda dan GOR Cibenda.
Tim SAR gabungan bakal melakukan pencarian korban longsor yang tertimbun di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat selama masa tanggap darurat. 10 korban longsor yang tertimbun, baru empat orang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
"Kami melaksanakan operasi SAR tanah longsor di Bandung Barat selama tanggap darurat diaktifkan selama 14 hari tanggap darurat," ucap Kasi Operasi dan Siaga Basarnas Bandung Supriono, Rabu (27/3/2024).
Ia menuturkan apabila korban telah ditemukan semua maka pencarian akan dihentikan. Setelah itu, apabila masih didapati informasi terdapat warga belum ditemukan maka akan dilakukan pencarian.
Supriono mengatakan pencarian masih dilakukan di tiga sektor dengan fokus di sektor pertama. Ia berharap pencarian korban longsor di hari keempat dapat berjalan lancar dan cuaca cerah serta kondisi tim SAR sehat.