REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Atas diskresi kepolisian, PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) memberlakukan rekayasa lawan arus atau contraflow di kilometer (km) 70 sampai dengan km 36 Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada Senin (1/1/2024) pukul 16.20 WIB. Sebelumnya sempat diberlakukan contraflow km 55 sampai dengan km 47 arah Jakarta Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada pukul 15.40 WIB.
"Dilanjutkan dengan perpanjangan lawan arus km 47 sampai dengan km 36 untuk 1 lajur pada pukul 16.01 WIB dan km 70 sampai dengan km 47 untuk 2 lajur arah Jakarta Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada pukul 16.20 WIB," kata VP Corporate Secretary and Legal JTT Ria Marlinda Paallo di Karawang, Senin.
Terpantau volume lalu lintas kendaraan arah Jakarta pada Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek mulai meningkat. Berdasarkan data terakhir dari Jasa Marga, hingga pukul 17.18 WIB tercatat 27.247 kendaraan kembali ke Jakarta dari arah Palimanan melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama I (Cikatama).
Sedangkan, 17.680 kendaraan tercatat menuju arah Palimanan melalui GT Cikatama. Adapun puncak arus balik diprediksi akan terjadi pada Senin ini.
Ria mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar mengantisipasi perjalanan, memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup, mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan serta membawa bekal untuk menghindari kepadatan di rest area.
"Selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan," ujarnya.
Pengguna jalan tol juga dapat memperbarui informasi perjalanan dengan mengunduh aplikasi Travoy 4.1 serta hubungi One Call Center 24 jam Jasa Marga di nomor 14080 untuk mendapatkan informasi lalu lintas terkini.