REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mencari ilmu tak hanya di sekolah maupun perguruan tinggi saja melainkan dapat diperoleh dari mengikuti kegiatan seperti workshop atau seminar, salah satunya seperti Workshop dan Kunjungan Industri CreaBesT (Creative Business and Talent) yang digelar oleh Kampus Digital Bisnis Universitas Nusa Mandiri (UNM) berkolaborasi dengan Mandiri Digital Universe (MDU) atau Lab Next-One.
Kegiatan yang bertajuk “Content Creator is a Boss (Big on Small Screen)” sukses terlaksana selama tiga hari, Senin-Rabu, 20-22 November 2023 berlokasi di Gedung Nusa Mandiri Tower, Jalan Raya Jatiwaringin No 2, RT 8/RW 13, Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur.
Dengan mengundang siswa/I dan guru dari rekanan sekolah SMA/SMK/MA sederajat, CreaBesT dilaksanakan untuk membantu siswa/i agar melek dalam dunia digital. SMK Tri Sastra 1 menjadi salah satu sekolah yang diundang dalam kegiatan tersebut.
Teddy Waluyo, selaku perwakilan siswa dari SMK Tri Sastra 1 mengakui kegiatan CreaBesT sangat bagus karena dapat menimba banyak ilmu salah satunya dapat belajar cara membuat konten. “Kegiatan ini sangat bagus sekali karena selain menambah relasi dari sekolah lain, kami juga diajarkan bagaimana caranya membuat sebuah konten yang dapat bermanfaat untuk banyak orang,” ujar Teddy dalam wawancara langsung, Senin (20/11/2023).
Kemudian, Najwa Salsabilla. siswi dari SMK Tri Sastra 1 juga merasakan hal yang sama, Ia mengaku baru kali pertamanya mengikuti acara yang bagus seperti ini, karena tak hanya mendapatkan materi dari narasumber saja melainkan dapat praktek langsung.
“Acaranya keren, terlebih tadi saya dipilih menjadi seorang podcaster mengajarkan kita untuk menjadi lebih percaya diri Kak,” kata Najwa.
Sementara itu, Bahrun Rosyadi mengucapkan rasa terima kasihnya kepada UNM karena telah mengundang sekolah SMK Tri Sastra 1 untuk menjadi peserta dalam acara CreaBesT yang digelar oleh UNM. “Sangat menarik acaranya, saya ucapkan terima kasih kepada UNM dan MDU yang telah mengajak sekolah kami, semoga acaranya dapat dilaksanakan secara rutin, sehingga ada banyak siswa yang dapat belajar lebih jauh tentang dunia digital,” ujar Bahrun.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
