Senin 27 Nov 2023 18:38 WIB

Babak Penyisihan KMNR Ke-19: Puluhan Ribu Siswa Meriahkan Kompetisi

Ada puluhan ribu peserta dari berbagai wilayah di Indonesia dari 20 provinsi.

Sebuah Kompetisi Matematika yang penuh antusiasme, babak penyisihan Kompetisi Matematika Nalaria Realistik (KMNR) ke-19 menghadirkan peserta berbakat dari berbagai penjuru untuk bersaing menjadi yang terbaik.
Foto: Klinik Pendidikan MIPA
Sebuah Kompetisi Matematika yang penuh antusiasme, babak penyisihan Kompetisi Matematika Nalaria Realistik (KMNR) ke-19 menghadirkan peserta berbakat dari berbagai penjuru untuk bersaing menjadi yang terbaik.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Sebuah Kompetisi Matematika yang penuh antusiasme, babak penyisihan Kompetisi Matematika Nalaria Realistik (KMNR) ke-19 menghadirkan peserta berbakat dari berbagai penjuru untuk bersaing menjadi yang terbaik. Kegiatan ini berlangsung dengan sukses dan mempertontonkan kemampuan para peserta dalam menyelesaikan tantangan matematika yang menuntut penggunaan nalar dan kreativitas.

Klinik Pendidikan MIPA (KPM) kembali hadir menggelar Kompetisi Matematika Nalaria Realistik (KMNR) se-Indonesia. Lomba KMNR yang rutin diadakan oleh KPM setiap tahunnya sudah berlangsung selama 18 tahun.

Baca Juga

Dalam perjalanannya KMNR sempat berganti nama menjadi Kompetisi Matematika Suprarasional atau KOMAS. Melihat dari sejarah KMNR yang sudah banyak dikenal oleh masyarakat, kini KPM kembali menghadirkan KMNR ke-19 yang dilaksanakan pada Ahad, 26 November 2023 serentak seluruh Indonesia secara offline, adapun peserta yang berada di luar jangkauan wilayah jaringan KPM mengikuti secara online.

Kepala departemen lomba KPM, Tri Jumsari menjelaskan bahwa hal yang membedakan KOMAS dengan KMNR yaitu dari segi soal, untuk soal KOMAS lebih ditekankan pada muatan akidah dan akhlak. "Sedangkan soal KMNR lebih ke nalar yang menunjang AKM,” ujarnya dalam siaran pers.

Lomba terbesar yang diadakan oleh KPM ini tidak hanya melibatkan KPM pusat saja, Cabang KPM, KMS, RPM, dan PJ lomba KPM di seluruh Indonesia pun ikut memeriahkan KMNR ke-19. Adapun peserta di babak penyisihan tercatat diikuti oleh 63.070 peserta di seluruh Indonesia.

Tercatat ada puluhan ribu peserta dari berbagai wilayah di Indonesia yang berasal dari 20 provinsi. Lokasi pelaksanaan KMNR-19 di antaranya Jabodetabek, Cikarang, Bandung, Sukabumi, Sumedang, Indramayu, Banjar, Ciamis, Cirebon, Kuningan, Semarang, Sragen, Purwodadi, Magelang, Kebumen, Purwokerto, Boyolali, Solo, Pacitan, Madiun, Magetan, Surabaya, Sidoarjo, Blitar, Mojokerto, Nganjuk, Kediri, Gresik, Lamongan, Ponorogo, Bojonegoro, Tuban, Jombang, Malang, Lumajang, Probolinggo, Banyuwangi, Situbondo, Bondowoso, Jember, bahkan sampai di luar pulau Jawa ada Pontianak, Balikpapan, Samarinda, Pekanbaru, Ogan Komering Ilir, Jambi, Bali, Lampung, Padang, Pangkal Pinang, Sorong, Sentani, Bengkulu, Makassar, Batam, Kutai Timur, Palembang, dan kota lainnya.

General Manager Diklat dan Lomba, Ardianto mengatakan bahwa anak-anak tampak sangat antusias dalam mengikuti babak penyisihan KMNR ke-19. "Mereka memasuki ruang tes dengan bersemangat, dan mereka merasa bangga karena sudah menjadi perwakilan sekolah untuk mengikuti babak penyisihan KMNR ke-19 ini,” ujarnya. 

Babak penyisihan ini menjadi landasan yang solid untuk perhelatan selanjutnya dalam rangkaian KMNR ke-19. Sekitar 50 persen peserta akan melangkah ke babak semifinal dengan harapan untuk meraih prestasi lebih tinggi lagi. Pengumuman hasil babak penyisihan akan diumumkan pada awal Januari 2024, sedangkan babak semifinal akan dilaksanakan pada 25 Februari 2024.  

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement