Jumat 06 Oct 2023 20:29 WIB

Survei LSI: Jika Head To Head dengan Ganjar, Prabowo Unggul 11,3 Persen

Jika masuk putaran kedua, Prabowo banyak mendapatkan suara dari pendukung Anies.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Erik Purnama Putra
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto bertemu di Lanud Adi Soemarno, Solo, Jawa Tengah.
Foto: Dok. Republika
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto bertemu di Lanud Adi Soemarno, Solo, Jawa Tengah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei yang mendapati bakal calon presiden Prabowo Subianto unggul jauh sebesar 11,3 persen jika head to head dengan Ganjar Pranowo. Survei periode 18-20 September 2023, jika dilakukan simulasi dua nama, peluang menang paling besar adalah Prabowo dibandingkan Ganjar maupun Anies Rasyid Baswedan.

Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan menyampaikan, jika berhadap-hadapan dengan Ganjar maka perolehan suara Prabowo sebesar 45,7 persen. Sementara Ganjar tertinggal jauh dengan 34,4 pers3n suara responden.

Baca Juga

"Prabowo Subianto 45,7 persen unggul atas Ganjar Pranowo 34.4 persen, sekitar 19,9 persen belum menunjukkan pilihannya," kata Djayadi dikutip dari Youtube LSI di Jakarta, Jumat (6/10/2023).

Djayadi menyampaikan, jarak Prabowo dari Ganjar per September 2023 sebesar unggul 11,3 persen, merupakan keunggulan cukup signifikan dibanding survei Agustus 2023, yang hanya di kisaran lima persen. Djayadi mengungkapkan, alasan keunggulan Prabowo atas Ganjar jika dihadapkan pada simulasi head to head ini karena ada pola perpindahan dari tiga nama kandidat menjadi dua kandidat capres, terutama jika memasuki putaran dua.

"Kalau Ganjar dan Prabowo, pemilih Anies hampir 50 persen ke Prabowo, itu yang menyebabkan Prabowo unggul dari Ganjar. Jadi di sini bisa dilihat di putaran dua, dengan simulasi seperti ini Prabowo menang. Karena berhadapan dengan Anies, Prabowo menang dan Prabowo menang jika lawan Ganjar," kata Djayadi.

Survei LSI bertajuk Isu-isu Sepak Bola dan Pilihan Politik dilakukan periode 18-20 September 2023. Survei dilakukan melalui metode random digit dialing (RDD) ke 1.206 responden secara acak dengan margin of error survei diperkirakan kurang lebih 2,9 pereen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement