Kamis 28 Sep 2023 14:42 WIB

Adi Prayitno: Politik Bisa Mempertemukan Anies-Muhaimin dan HRS

Ada kecenderungan HRS dan pengikutnya untuk 2024 dukung Anies daripada Prabowo.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Erik Purnama Putra
Pasangan nies Rasyid Baswedan-Abdul Muhaimin Iskandar (Amin) bertemu pendiri FPI Habib Rizieq Shihab (HRS) di Petamburan, Jakarta Pusat, Rabu (27/9/2023) malam WIB.
Foto: Istimewa
Pasangan nies Rasyid Baswedan-Abdul Muhaimin Iskandar (Amin) bertemu pendiri FPI Habib Rizieq Shihab (HRS) di Petamburan, Jakarta Pusat, Rabu (27/9/2023) malam WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pertemuan pasangan Anies Rasyid Baswedan-Abdul Muhaimin Iskandar (Amin) dan pendiri FPI Habib Rizieq Shihab (HRS) di Petamburan, Jakarta Pusat, Rabu (27/9/2023) malam WIB, menyedot perbincangan publik. Pengamat politik UIN Syarif Hidayatullah, Adi Prayitno, itu turut membuktikan kalau politik memang tidak mengenal batas atau sekat.

"Secara prinsip politik itu tidak kenal batas-batas dan sekat-sekat. Kalau pun dulu seakan HRS dekat Prabowo di pilpres, tapi kita tahu di 2017, FPI khususnya, memang berada di belakang gerakan politik Anies," kata Adi kepada Republika.co.id di Jakarta, Kamis (28/9/2023).

Baca Juga

Adi berpendapat, memang ada kecenderungan HRS dan pengikutnya untuk 2024 nanti lebih dekat mendukung Anies dibandingkan ke Prabowo. Bahkan, kecenderungan itu sudah ditunjukkan elite mereka yang kecewa dengan Prabowo.

Terutama, atas keputusan Prabowo menjadi menteri pertahanan di bawah pemerintahan Joko Widodo (Jokowi). Adi menuturkan, tidak sedikit dari pengikut HRS yang sudah menyampaikan kepada publik mereka sudah tidak lagi menjadi bagian dari Prabowo.

"Jadi, tidak mengherankan kalau untuk 2024, HRS sangat mungkin mendukung Anies," ujar Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia tersebut.

Meski begitu, Adi melihat, banyak publik yang tertarik melihat kehadiran Muhaimin alias Cak Imin. Terlebih, basis konstituen PKB yang mayoritas memang Nahdliyon selama ini berhadapan dan berseberangan dengan HRS dan pengikutnya.

"Ini tentu semua karena urusan politik, jadi politik memang mencarikan semuanya, politik bisa mempertemukan segalanya, setidaknya pada level PKB, Muhaimin bisa duduk bersama bisa hadir di pernikahan anak HRS," kata Adi.

Dia merasa, pertemuan itu merupakan sesuatu yang tidak pernah dibayangkan publik sebelumnya. Setelah ini, Adi menekankan, yang paling dinantikan tentu sikap pendukung PKB di bawah atas kedekatan pasangan Amin dan HRS.

Pasalnya, dari sisi pendukung Anies sudah sangat terbiasa, bahkan banyak yang memang beririsan dengan pengikut HRS. Selain itu, cukup banyak pendukung Anies selama ini yang terafiliasi dengan HRS dan pengikutnya.

Pengikut HRS berjarak dengan NU...

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement