REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat dan Pemerintah Kota Yachimata, Jepang membahas kerja sama pertukaran pelajar. Pemkot Yachimata berkunjung ke Cianjur untuk yang kedua kalinya.
Untuk kali ini pelajar Jepang akan belajar di Cianjur. Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan sebelumnya puluhan pelajar dari SMP Negeri 2 Cianjur menjalani proses belajar selama dua pekan di Jepang dan kali ini akan dilakukan sebaliknya.
"Kami sudah menerima kedatangan Ketua Yachimata Internasional Frienship Associatoin, Yosida dan Ketua Assosiasi Kolaborasi Internasional Jepang, Yagi serta Kepala SMP Yachimata, Suzuki dan perwakilan pemerintah Yachimata, Tsukiasi," katanya, Ahad (6/8/2023).
Kedatangan mereka untuk membahas sejumlah program kerja sama termasuk pergantian pelajar dari Yachimata yang akan belajar selama dua pekan di SMP Negeri 2 Cianjur dan mereka akan tinggal di rumah orang tua asuh di Cianjur.
"Kami membahas kerja sama pendidikan, teknologi dan kebudayaan, termasuk kedatangan puluhan pelajar asal Jepang ke Cianjur pada Oktober akan bersekolah selama dua pekan dan tinggal di rumah orang tua asuh seperti pelajar Cianjur saat ke Jepang," katanya.
Ketua Yachimata Internasional Friendship Association Yoshida lewat penerjemahnya mengatakan kedatangan mereka untuk kedua kalinya ke Cianjur guna menindaklanjuti program pertukaran pelajar SMP Yachimata ke Cianjur.
Nantinya pelajar dari Kota Yachimata akan memperkenalkan budaya Jepang pada pelajar di Cianjur dan belajar tentang dunia pendidikan dan kehidupan di Indonesia, khususnya di Cianjur.
"Harapan kami anak-anak Yachimata dapat beradaptasi dengan dunia internasional sehingga mereka memiliki pengalaman tentang kehidupan di luar negaranya sendiri. Mereka akan berbagi pengalaman dengan pelajar di Cianjur dan teman mereka ketika pulang ke Jepang," katanya.