REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--DPW Partai Gelora Indonesia Jawa Barat bersepakat untuk mengusulkan nama Prabowo Subianto sebagai Capres priode 2024-2029, kepada DPN Partai Gelora Indonesia. Menurut Ketua DPW Gelora Jabar Haris Yuliana, kesepakatan untuk mengusulkan nama Prabowo ini tidak begitu saja terjadi.
Ia mengatakan, ada mekanisme dengan melalui diskusi-diskusi tentang masa depan bangsa. Haris mengatakan, dorongan dari bawah juga begitu kuat. Sehingga, ada keputusan untuk mengajukan nama Prabowo Subianto.
"Gelombang dari arus bawah cukup kuat menggaungkan nama Prabowo, ini menjadi salah satu pertimbangan kita dalam mendorong nama capres," ujar Haris kepada wartawan saat ditemui usai menghadiri acara Rapat Pimpinan Terbatas DPW Gelora Jabar di Bandung Kamis petang (27/7/2023).
Menurut Haris, ada beberapa alasan kenapa pihaknya mengusulkan Prabowo. Karena, Prabowo dianggap sebagai simbol pemersatu bangsa. Bahkan, Prabowo rela melakukan rekonsiliasi untuk mempersatukan rakyat.
Padahal, kata Haris, rekonsiliasi ini butuh mental yang kuat dan rasa cinta terhadap tanah air. Karena tidak mudah mengubur ego kekalahan demi persatuan bangsa.
"Meski awalnya dihujat dan dianggap penghianat, tapi lambat laun, masyarakat faham tentang pentingnya rekonsiliasi. Kami tidak bisa membayangkan, jika Prabowo masih memelihara perselihan ditengah pandemi Covid-19," katanya.
Selain itu juga, kata dia, yang paling penting, Prabowo paling dekat dengan tujuan Partai Gelora. Sehingga, bisa menjadikan Indonesia sebagai super power baru di dunia.
"Tujuan dari Partai Gelora adalah memperkuat militer dan ekonomi. Selain itu juga ingin membuat Indonesia sebagai pusat inovasi. Dari tiga hal tersebut hanya Prabowo yang mengarah kesana," katanya.
Namun, meskipun sudah sepakat dalam usulan capres 2024, kata Haris, nanti pada waktunya akan deklarasi secara resmi saat nanti Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada bulan Agustus mendatang. "Jadi ini sifatnya usulan, deklarasi dukungan nanti saat Rakernas Partai Gelora bulan Agustus mendatang," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Haris juga menegaskan kepada seluruh Ketua DPD Partai Gelora se-Jabar agar berusaha lebih keras lagi ditengah segala keterbatasan. "Memang bukan tugas mudah bagi kita semua, ditengah segala keterbatasan, kita harus bisa memenangkan pemilu disamping itu juga kita harus memenangkan juga capres yang nanti kita dukung," katanya.