Ahad 23 Jul 2023 20:54 WIB

Survei: Erick Thohir Unggul di Jawa dan Pemilih Muslim

Erick Thohir didukung untuk maju jadi cawapres.

Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir menyapa warga Kota Solo yang berolahraga di seputar GOR Sriwedari, Ahad (23/7/2023).
Foto: Dok.Republika
Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir menyapa warga Kota Solo yang berolahraga di seputar GOR Sriwedari, Ahad (23/7/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Etnis Jawa dan Muslim adalah faktor yang menentukan dalam pesta demokrasi 2024 nanti. Yang menguasai dua kategori tersebut berpeluang besar untuk menang. 

Hasil cukup mengejutkan didapat dari survei yang dilakukan Indikator Politik Indonesia yang diumumkan oleh peneliti utama Burhanuddin Muhtadi Minggu (23/7/2023) sore. Ternyata nama Erick Thohir keluar sebagai pemenang calon wakil presiden (cawapres) dalam dua kategori penting tersebut.

Baca Juga

Dalam daftar pertanyaan lima cawapres menurut demografi, berdasarkan etnis, di etnis Jawa Erick Thohir walaupun bukan Orang Jawa justru unggul dengan 25 persen, mengalahkan Sandiaga Uno 18,7 persen, Ridwan Kamil 17,3 persen, Khofifah Indar Parawansa 14,3 persen dan Agus Harimurti Yudhoyono 9,9 persen.

Etnis yang juga banyak mendukung Erick Thohir berdasarkan hasil survei tersebut adalah Minang dengan meraih 42,9 persen, mengalahkan Sandiaga Uno 32,9 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 14,6 persen, Ridwan Kamil 5,9 persen, nama Khofifah Indar Parawansa tidak dapat suara dari etnis Minang.

Berdasarkan pemilih beragama Islam dalam survei itu juga Erick Thohir mampu unggul walau tipis. Ketua umum PSSI ini meraih 21,8 persen, berdekatan dengan Ridwan Kamil 21,2 persen, Sandiaga Uno 18,8 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 13,3 persen justru Khofifah Indar Parawansa menempati paling buncit dengan 10,9 persen.

Di mata para Nahdliyyin sebutan anggota Nahdlatul Ulama (NU), Erick Thohir yang jadi juga ketua se-abad NU meraih  24,5 persen, unggul dari Ridwan Kamil 21 persen, Sandiaga Uno 16,9 persen, Khofifah Indar Parawansa 14,4 persen dan Agus Harimurti Yudhoyono 10,5 persen.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement