REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- LSI Denny JA merilis hasil survei pilihan presiden pengguna media sosial. Mulai dari pengguna aplikasi percakapan WhatsApp, media sosial Facebook, Instagram dan Twitter sampai YouTube dan TikTok.
Direktur LSI Denny JA, Hanggoro Doso Pamungkas mengatakan, dari 1.200 responden 65,0 persen pengguna WA. Lalu, 53,2 persen FB, 51,0 persen YouTube, 37,0 persen TikTok, 35,0 persen Instagram dan 24,6 persen Twitter.
Untuk pengguna WhatsApp, 37,5 persen memilih Ganjar Pranowo, 32,7 persen memilih Prabowo Subianto dan 18,7 persen memilih Anies Baswedan. Untuk Facebook, 31,0 persen Prabowo, 29,5 persen Ganjar dan 28,8 persen Anies.
"Publik yang menggunakan Facebook capres pilihan tertingginya jatuh kepada Prabowo Subianto 31,0 persen," kata Hanggoro, Senin (10/7).
Survei ini dilakukan melibatkan 1.200 responden dengan waktu pengumpulan data 30 Mei-12 Juni 2023. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tatap muka memakai kuesioner dengan margin of error kurang lebih 2,0 persen.
Kemudian, untuk pengguna YouTube 44,0 persen memilih Prabowo, 34,6 persen memilih Ganjar dan 20,6 persen memilih Anies. Untuk TikTok, 35,4 persen memilih Ganjar, 31,6 memilih Prabowo dan 25,4 memilih Anies.
Untuk pengguna Instagram, 38,3 persen memilih Ganjar, 32,2 memilih Prabowo dan 23,0 persen memilih Anies. Sedangkan, pengguna Twitter 36,1 persen memilih Anies, 31,5 persen Ganjar dan 27,7 memilih Prabowo.
"Yang sering menggunakan Twitter pilihannya jatuh kepada Anies Baswedan. Jadi, pada platform Twitter, justru kepada Anies Baswedan sebesar 36,1 persen," ujar Hanggoro.
Untuk elektabilitas terkini, LSI Denny JA mencatat Prabowo Subianto masih berada di puncak dengan capaian 34,3 persen. Angka ini memang mulai jauh mengungguli capres lain Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Elektabilitas capres dari PDIP, Ganjar Pranowo, mengalami turun dan naik dan terkini berada di 32,7 persen. Sedangkan, elektabilitas capres dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, stagnan dengan raihan 22,1 persen.
Ikuti Whatsapp Channel Republika