REPUBLIKA.CO.ID, PONOROGO -- Keluarga hanya bisa pasrah setelah mengetahui kabar penangkapan Dewi Astutik atau Paryatin di Kamboja. Paryatin ditangkap oleh interpol dengna tuduhan terlibat gembong narkoba jaringan internasional.
Suami Dewi Astutik, Sarno (51), Rabu, mengatakan tidak memiliki firasat apa pun terkait dugaan keterlibatan istrinya dalam sindikat narkoba internasional.
Ia selama ini mengetahui Dewi—yang menggunakan nama asli Paryatin—bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART) di luar negeri.
"Keluarga syok, tidak mengira. Katanya baik-baik kerjanya. Begitu lihat fotonya di media, saya kaget. Saya pasrah, tapi ya gimana lagi," ujar Sarno.
Sarno menuturkan istrinya pertama kali berangkat bekerja ke luar negeri pada 2013 dan kembali ke Indonesia pada 2023.
Lihat postingan ini di Instagram