REPUBLIKA.CO.ID, PALANGKA RAYA -- Memperingatan Hari Jadi (Harjad) ke-66 Provinsi Kalteng, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah memberikan apresiasi dan penghargaan kepada para perempuan inspiratif dalam rangka Peringatan Hari Kartini Tahun 2023, bertempat di Halaman Kantor Gubernur Kalteng, Selasa (23/5/2023).
Penghargaan diserahkan langsung Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng Edy Pratowo. Dalam sambutannya Wagub menyatakan agar momen hari bersejarah bagi masyarakat Kalteng ini dapat diresapi nilai dan makna luhurnya untuk terus memupuk semangat kebersamaan dalam keberagaman, dengan menjunjung Falsafah Huma Betang, bahu-membahu menjadikan Kalteng Bangkit, Semakin Berkah.
“Meski masih di tengah pandemi, sejumlah indikator pembangunan Kalimantan Tengah pada tahun 2022 menunjukkan capaian yang cukup baik. Selain itu, laju inflasi yang sempat tinggi di akhir tahun 2022 sudah mulai bisa kita kendalikan.
Pada momentum Ramadhan dan Lebaran di bulan April 2023, inflasi Kalimantan Tengah turun menjadi 4,85 persen, yang sebelumnya di bulan Maret 2023 mencapai 5,62 persen, sehingga menempatkan inflasi Kalimantan Tengah terendah kedua di Kalimantan,” kata Wagub selaku inspektur upacara.
Lebih lanjut Wagub mengungkapkan Provinsi Kalteng saat ini menjadi provinsi terluas di Indonesia dikaruniai potensi kekayaan sumber daya alam melimpah. Ditambah lagi, jumlah penduduk Kalteng saat ini diproyeksikan 2,7 Juta jiwa, 69 persen diantaranya merupakan usia produktif (15-64 tahun), dan menjadi bonus demografi bagi Kalimantan Tengah.
“Namun demikian, kekayaan sumber daya alam dan bonus demografi tersebut bagaikan pedang bermata dua, bisa menjadi berkah, tetapi bisa juga musibah apabila tidak dikelola dengan baik," ungkapnya.
Apalagi, tantangan pembangunan ke depan akan semakin berat dan kompleks, seiring dengan era Revolusi Industri 4.0 dan pesatnya digitalisasi yang mengubah tatanan di semua lini kehidupan, serta ancaman krisis global.
Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah berkomitmen untuk terus berupaya mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan berkualitas,” ucap Wagub.
Wagub juga mengajak seluruh Bupati dan Wali Kota untuk fokus dalam pembangunan SDM, sehingga masyarakat Kalteng khususnya generasi muda akan mampu menjawab tantangan perkembangan zaman yang semakin kompetitif ke depan, dan mampu membangun Provinsi Kalteng menjadi daerah yang maju, mandiri, sejahtera, dan bermartabat.
“Di usianya yang genap menginjak 66 tahun ini berbagai kemajuan pembangunan Kalimantan Tengah sudah sama-sama kita rasakan. Keberhasilan ini tentu saja bukan hanya buah dari kerja keras Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, tetapi juga berkat dukungan dari semua stakeholders dan unsur masyarakat serta jasa pendahulu kita,” imbuh Wagub.
Masih dalam rangkaian peringatan Harjad ke 66, Pemprov Kalteng menggelar Hasupa Hasambewa (Silahturahmi), bertempat di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Selasa (23/5/2023).
Wakil Gubernur Edy Pratowo saat membacakan sambutan tertulis Gubernur Kalteng Sugianto Sabran mengingatkan kembali sebuah falsafah yaitu Huma Betang yang memiliki prinsip kejujuran, kebersamaan, kesetaraan, dan kepatuhan terhadap hukum. “Dengan adanya falsafah Huma Betang ini, perbedaan bukanlah suatu masalah,” kata Wagub.
Edy mengajak agar masyarakat Kalteng turus menjaga kerukunan. Momentum Memperingati Hari Jadi ke-66 Provinsi Kalteng, diharapkan semangat kegembiraan yang terbentuk dalam kegiatan ini dapat menjadi pemicu dan pemacu semua untuk kembali bangkit dan berjuang bersama mewujudkan percepatan pembangunan demi terwujudnya Kalteng Makin Berkah.