REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, tiba-tiba mengunggah video kesamaannya dengan capres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan. Padahal, PKB berada dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya.
Dalam video itu, disebutkan salah satu kesamaan Cak Imin dan Anies yaitu mengendarai Vespa. Cak Imin memiliki Vespa jenis Sprint tahun 1968, sedangkan Anies memiliki Vespa dengan jenis GS 125 tahun 1956.
Namun, keduanya sama-sama mengendarai Vespa tersebut sejak mereka kuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM). Vespa pertama Cak Imin dibeli pada 1984 dan Vespa milik Anies merupakan warisan ayahnya yang dibeli pada 1974.
Kapasitas mesin Vespa milik Cak Imin 125 cc, sedangkan, kapasitas mesin Vespa milik Anies 150 cc. Terakhir, kedua Vespa itu saat ini sama-sama berada di Jakarta, satu dipajang di DPP PKB, satu di kediaman Anies.
Dalam unggahan lainnya, Cak Imin turut mengomentari hasil survei yang yang selalu berbeda-beda. Ia berpendapat, itu semua memang tergantung dari sisi mana pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan kepada responden.
"Apa bisa pesan hasilnya ? Ya pasti bisa," kata Muhaimin, Jumat (9/6).
Ia menekankan, hasil-hasil survei yang bisa dipesan itu bergantung dari perspektif pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada responden. Itupun, lanjut Muhaimin, tergantung kepada integritas dari lembaga itu sendiri.
"Moralitas dan integritas lembaga surveinya. Gitu aja kok ribut," ujar Muhaimin.
Postingan ini memang bukan sesuatu yang biasa jika melihat dinamika politik yang masih terus bergulir antara elite-elite partai politik. Terlebih, pendaftaran capres-cawapres untuk Pilpres 2024 masih lama.
Namun, unggahan itu memang cukup mengejutkan mengingat PKB masih berada dalam poros yang sama bersama Partai Gerindra. Bahkan, dalam beberapa kesempatan, Cak Imin menegaskan komitmennya bersama Prabowo Subianto. Apakah ini sebuah sinyal tertentu?
Respon loyalis Anies
Loyalis Anies Baswedan yang merupakan deklarator relawan Go Anies, Andi Sinulingga, memberikan tanggapan positif atas video tersebut. Ia merasa, akan bagus jika Anies dan Muhaimin membuat agenda berkendara bersama.