Rabu 24 May 2023 16:54 WIB

PPP Klaim Akan Bahas Cawapres Ganjar dengan PDIP pada Juni

PPP berharap sudah mendapatkan kandidat nama-nama saat bertemu PDIP.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Agus raharjo
Sekretaris Jenderal PPP, Arwani Thomafi di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (24/5/2023).
Foto: Republika/Nawir Arsyad Akbar
Sekretaris Jenderal PPP, Arwani Thomafi di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (24/5/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bersama Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan kembali bertemu pada Juni mendatang. Sekretaris Jenderal PPP, Arwani Thomafi mengeklaim, salah satu yang akan dibahas dalam pertemuan itu adalah terkait calon wakil presiden (cawapres) untuk Ganjar Pranowo.

"Jika pada kesempatan pertama PDIP bersama dengan PPP, sudah menyampaikan terkait dengan capres, yaitu Pak Ganjar. Insya Allah di bulan Juni juga ada tahapan untuk melangkah pada mencermati dan membahas terkait cawapres," ujar Arwani Thomafi di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (24/5/2023).

Baca Juga

Arwani belum memastikan secara detail ihwal pembahasan yang akan dilakukan nantinya. Namun ia berharap pada Juni mendatang, di internal PPP sudah mendapat konfirmasi terkait siapa saja kandidat yang masuk bursa cawapres Ganjar.

"Di bulan Juni nanti itu lah kami baru akan mendapatkan konfirmasi secara resmi dari, ya kita berharap Juni ada dalam tahapan berikut dengan PDIP itu ada hal-hal yang mengarah pada nama, atau nama-nama," ujar Arwani.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan, pembahasan cawapres untuk Ganjar Pranowo masih berproses. Sosok tersebut akan diumumkan pada saat momentum yang tepat.

"Tahapannya diumumkan cawapresnya, kemudian yang kedua mendapatkan dukungan dari partai dan dari rakyat, yang diorganisasi dari partai dan relawan. Setelah dapat dukungan, dalam momentum yang tepat akan diumumkan calon wakil presiden," ujar Hasto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin (22/5/2023).

Ditanya, apakah cawapres untuk Ganjar akan diumumkan pada Peringatan Bulan Bung Karno pada Juni mendatang? Hasto mengatakan bahwa itu merupakan waktu penting. Namun, pengumuman sosok tersebut masih menunggu momentum yang tepat.

"Apakah nanti akan diumumkan pada Juni atau Agustus, juga akan lihat seluruh persyaratan-persyaratan objektif dari seluruh partai politik juga melihat momentum dan juga dinamika politiknya yang ada," ujar Hasto.

"Jadi tegasnya, apakah Juni, apakah Agustus, atau pada bulan September, semuanya memerlukan kajian yang mendalam dan akan diumumkan pada momentum yang tepat," tegas dia menambahkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement