Senin 24 Apr 2023 17:35 WIB

PDIP Klaim Pekan Ini Ada Parpol Lain Deklarasikan Dukungan ke Ganjar

Hasto mengaku PDIP juga akan melakukan komunikasi dengan parpol lain terkait Ganjar.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Agus raharjo
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri bersama Presiden Joko Widodo, Ketua DPR Puan Maharani, dan Ganjar Pranowo berfoto bersama saat deklarasi Calon Presiden dari PDIP di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, Jumat (21/4/2023). PDIP resmi mendeklarasikan Ganjar Pranowo sebagai Capres pada Pemilu 2024.
Foto: Agus Suparto
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri bersama Presiden Joko Widodo, Ketua DPR Puan Maharani, dan Ganjar Pranowo berfoto bersama saat deklarasi Calon Presiden dari PDIP di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, Jumat (21/4/2023). PDIP resmi mendeklarasikan Ganjar Pranowo sebagai Capres pada Pemilu 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengeklaim akan ada partai lain yang akan mendeklarasikan dukungan kepada Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden 2024. Sebelumnya, setelah PDIP mengumumkan Ganjar sebagai bakal capres, dukungan juga dideklarasikan dari Partai Hanura.

"Nanti kita tunggu saja, bahwa pekan-pekan ini akan muncul deklarasi dari parpol lain yang mendukung capres dari PDIP Bapak Ganjar," kata Hasto dalam siaran persnya, Senin (24/4/2023).

Baca Juga

Hasto mengatakan, PDIP juga akan melakukan komunikasi politik dengan partai politik lain terkait pencapresan Ganjar. Namun, Hasto enggan membeberkan partai-partai mana saja yang akan dijajaki PDIP.

"Di luar itu tentu saja sebagaimana kami katakan bahwa bandul politik akan bergerak setelah Ibu Megawati Soekarnoputri umumkan capres, maka berbagai kontak dengan parpol lain itu juga dilakukan, hanya kami mohon maaf tidak bisa sebutkan," kata Hasto.

Dalam kesempatan itu, Hasto juga menyebut pesan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputeri kepada Ganjar usai diumumkan sebagai bakal calon presiden. Menurutnya, Gubernur Jawa Tengah itu diharap senantiasa menjadi pemimpin yang baik dan bijaksana.

"Tadi kami juga mengingatkan bagaimana pesan yang disampaikan bu Mega kepada Ganjar bahwa menjadi pemimpin itu harus bijaksana dan baik, baik dan bijaksana, sehingga melihat istana bukan dari sisi terangnya tetapi juga sisi gelap dan tanggungjawabnya bagi kepentingan rakyat, bangsa, dan negara," ujarnya.

Dia menambahkan, pesan Megawati itu juga bukan hanya ditujukan kepada Ganjar semata, tetapi juga seluruh kader PDIP. "Mengingat capres yang merupakan kader dan petugas partai dari PDIP harus didukung sebagai satu kesatuan, kekuatan kolektif PDIP yang menyatu dengan rakyat," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement