REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Plt Humas Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) Kebun Binatang Surabaya (KBS) Lastri Pujiono mengungkapkan, kunjungan wisatawan selama libur lebaran Idul Fitri 1444 H terus meningkat. Pada hari H lebaran, atau 22 April 2023, jumlah pengunjung tercatat sebanyak 3.404 orang. Kemudian meningkat di hari berikutnya menjadi 14.567 pengunjung.
"Hari ini diprediksi lebih dari 15 ribu (pengunjung). Sedangkan peak season (puncak kunjungan) diperkirakan pada Sabtu-Minggu pada 29-30 April 2023, diperkirakan 17 hingga 20 ribu (pengunjung)" kata Lastri Pujiono, Senin (24/4/2023).
Lastri menjelaskan, selama libur lebaran, wisatawan bisa menikmati beragam wahana di salah satu wisata kebanggaan Kota Surabaya tersebut. Mulai dari Wahana Aquanoctudio, Animal Edutainment, Wahana Kids Zoo, Wahana Tunggang Gajah, hingga Wahana Tunggang Onta.
"Ada juga Wahana Wisata Perahu, Wahana Kolam Renang Anak, dan wahana terbaru di KBS, yaitu Wahana Playland atau Rumah Jamur," ujar Lastri.
Pada libur lebaran 2023, lanjut Lastri, para pengunjung juga bisa menikmati sejumlah program yang disiapkan PDTS KBS. Di antaranya, Feeding Time Satwa, Foto Booth Satwa, Keeper Talk with Animal, Pentas Kesenian Jaranan dan Reog Ponorogo. "Ada juga aneka pentas live musik dan masih banyak hiburan lainnya," kata Lastri.
Lastri menjelaskan, untuk mencegah kerumunan pengunjung selama libur lebaran, PDTS KBS membuka 3 akses pintu masuk. Yakni, pintu masuk utama depan, pintu masuk parkir, dan pintu masuk selatan atau dekat Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ).
"Kebun Binatang Surabaya selalu berkoordinasi dengan instansi terkait dalam rangka menjaga ketertiban dan keamanan selama berkunjung di KBS," kata Lastri.
Ia lun mengimbau kepada masyarakat yang ingin berkunjung ke KBS agar dipastikan dalam kondisi sehat. Selain itu, pengunjung juga diimbau agar selalu waspada terhadap barang bawaannya dan menjaga putra-putrinya supaya tidak terlepas dari pengawasan keluarga.
"Selama berkunjung dilarang menggelar tikar dan diharapkan membawa perlengkapan saat hujan seperti payung atau jas hujan. Dan apabila diperlukan bisa membawa obat-obatan ringan," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
