Sabtu 15 Apr 2023 20:17 WIB

Mengenal Yudo Andreawan Jadi Tersangka karena Sering Berbuat Onar

Yudo Andreawan yang mengalami masalah kejiwaan disebut terobsesi dengan perempuan.

Rep: Fergi Nadira B/Ali Mansur/ Red: Erik Purnama Putra
Kasubdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Yuliansyah.
Foto: Dok Polda Metro Jaya
Kasubdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Yuliansyah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polisi memastikan sudah menangkap laki-laki bernama Yudo Andreawan (YA) yang sempat viral di media sosial (medsos) karena mengamuk di Stasiun Sudirman, Jakarta Pusat dan Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan.

Bahkan sosok laki-laki gempal berkacamata itu tercatat kerap berbuat onar di tempat umum, termasuk merusuh di sebuah mal di kawasan Bundaran HI, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

"Iya betul (sudah ditangkap). Tadi malam pukul 02.00 WIB," ucap Kasubdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Yuliansyah saat dikonfirmasi awak media di Jakarta, Jumat (14/4). Polisi juga sudah menetapkan status tersangka kepada Yudo.

Menurut Yuliansyah, saat ditangkap, Yudo menunjukkan surat keterangan dari dokter terkait masalah kejiwaan yang menimpanya. Meski begitu, penyidik perlu memanggil dokter yang mengeluarkan surat tersebut untuk verifikasi.

"Sekarang masih kita periksa dan memang benar yang bersangkutan memperlihatkan adanya surat keterangan atau resep dokter terkait obat gangguan kejiwaan. Kami belum bisa menyampaikan lebih dalam tentang itu, karena masih proses pemanggilan dari pihak dokternya," kata Yuliansyah.

Belang Yudo karena banyak memicu masalah akhirnya dibongkar di lini masa. Warganet menyebut Yudo mengalami gangguan kejiwaan karena obsesinya terhadap seorang perempuan. Akun Twitter @mariska_drg yang statusnya viral, mengaku, memiliki teman yang menjadi korban dari YA.

"Saya kenal baik dengan perempuan yang dijadikan obsesi sama YA. Pernah sampai YA datang ke klinik teman saya itu, obrak abrik kliniknya untuk dapetin nomor hp teman saya. Banting barang2 disana, ngejebolin tembok klinik, sampai ngeludahin perawat dan admin disana," kata Mariska melalui akun @mariska_drg seperti dikutip Republika.co.id.

Ketika masih belum ditangkap, Yudo kerap membalas kasar cicitan warganet di Twitter, bahkan menjurus kepada kekerasan seksual secara verbal. Warganet di lini masa juga menghimpun aksi YA yang tidak hanya membuat keributan di Stasiun Manggarai. Sekurangnya 17 aksi YA mengamuk di berbagai tempat berbeda, mulai klinik, pusat perbelanjaan, hingga stasiun.

Sebelumnya, Yudo berulah saat mengamuk di Stasiun Manggarai, karena tersenggol seseorang saat keluar dari KRL Commuter Line. Dalam video yang beredar di lini masa Twitter, tampak keramaian di area stasiun yang menunjukkan seorang laki-laki mengenakan kemeja berwarna biru muda.

Dia marah-marah mengejar seorang penumpang yang menyenggol sambil dilerai oleh petugas stasiun. "Woi... gua bos! Mukul dia duluan. Dia mukul gua duluan. Woi... gua bos, gua nih bos," teriak YA sambil menepuk dadanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement