REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Wali Kota Tangerang, Arief Rachadiono Wismansyah meminta para guru bisa meningkatkan kapasitasnya sebagai pengajar dan pendidik sehingga bisa memberikan pembelajaran yang lebih inovatif kepada anak didiknya. Terlebih, tantangan zaman pada era digital semakin kompleks.
"Ini menjadi tanggung jawab kita semua sebagai guru dan orang tua untuk meningkatkan mutu pendidikan dan menciptakan anak-anak penerus bangsa yang berkualitas," tutur Arief saat membuka Pelatihan Peningkatan Kompetensi, Konsep dan Revitalisasi Visi Misi Sekolah Bagi Guru SMP di Lingkungan Pemerintah Kota Tangerang secara daring yang bertempat di Pusdiklat Pegawai Kemendikbudristek, Kota Depok, Jawa Barat, Selasa (14/2/2023).
Menurut Arief, inovasi dan kreativitas guru maupun kepala sekolah bisa tercermin dari visi dan misi sekolah yang menjadi landasan dalam mewujudkan sekolah yang mampu berdaya saing pada era digital. Sehingga, dari visi misi itu, guru dapat mengaktualisasikan kepada anak didiknya agar dalam rentang waktu 10 atau 20 tahun ke depan mereka bisa survive.
Pasalnya, saat ini, masyarakat dihadapkan pada era persaingan cukup ketat. Arief pun berharap, para peserta pelatihan bisa mengikuti proses pembelajaran yang diberikan oleh para narasumber. Sehingga tujuan yang diharapkan selama mengikuti pembekalan dapat tercapai.
"Mudah-mudahan apa yang kita lakukan senantiasa dimudahkan dalam memajukan Kota Tangerang yang kita cintai," kata Arief.