Sabtu 25 Dec 2021 21:36 WIB

Hadiah Natal Erick Thohir untuk Kornelis yang tak Bisa Jalan Selama Dua Tahun

Perawatan Kornelis membutuhkan biaya Rp 200 juta untuk beberapa tahapan operasi.

Rep: Imas Damayanti/ Red: Agus raharjo
Menteri BUMN Erick Thohir (kanan) saat menemui Kornelis dan ibunya di Kampung Dasang, Desa Harona Kalla, Kecamatan Lamboya Bara, Kabupaten Sumba Barat.
Foto: Tangkapan Layar
Menteri BUMN Erick Thohir (kanan) saat menemui Kornelis dan ibunya di Kampung Dasang, Desa Harona Kalla, Kecamatan Lamboya Bara, Kabupaten Sumba Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, SUMBA BARAT – Seorang anak asal Kabupaten Sumba Barat, Kornelis (7 tahun) sudah dua tahun tak bisa berjalan. Menteri BUMN Erick Thohir pun memberikan pengobatan dan operasi gratis bagi kesembuhan Kornelis sebagai hadiah Natal.

“Saya kasih hadiah Natal, (Kornelis) nanti berobat di Bali supaya bisa sembuh ya,” kata Erick, di kediaman Kornelis, Sumba Barat, Sabtu (25/12).

Baca Juga

Kornelis lumpuh akibat menderita dislokasi pinggul akibat terjatuh. Dia diharuskan menjalani beberapa tahapan operasi. Namun, orang tua Kornelis memiliki keterbatasan ekonomi. Mereka hanya mampu membawa sang anak ke dukun untuk menjalani pengobatan. Biaya operasi yang dibutuhkan Kornelis sebesar Rp 200 juta tak mampu dijangkau keluarga.

Kornelis merupakan seorang bocah asal Kampung Dasang, Desa Harona Kalla, Kecamatan Lamboya Bara, Kabupaten Sumba Barat. Kornelis bercita-cita dapat berjalan kembali seperti sediakala sebagaimana anak-anak seusianya.

Saat ditanyai Erick mengenai cita-cita, ibunda Kornelis mengatakan bahwa anaknya hanya ingin berjalan kembali dan melanjutkan sekolah. Sebelum lumpuh, kata Ibunda Kornelis, sang anak sudah bersekolah di jenjang Taman Kanak-Kanak. Namun sekolahnya tidak dilanjutkan karena kondisi fisik Kornelis yang tak memungkinkan.

“Saya (Erick) dan Pak Gubernur kasih hadiah Natal, Kornelis nanti berobat di Bali ya,” kata Erick.

Erick pun segera mengeksekusi janjinya. Di hadapan Kornelis dan sang ibu, Erick segera menghubungi seorang dokter yang bertugas di Bali untuk memberikan perawatan dan operasi kepada Kornelis. Berdasarkan percakapan Erick tersebut, Kornelis dapat dioperasi setelah tahun baru.

Ibu Kornelis mengaku tak mampu menanggung biaya pengobatan anaknya. Ia mengucapkan terima kasih kepada Menteri BUMN Erick Thohir yang bersedia menanggung biaya pengobatan Kornelis agar bisa lekas berjalan.

"Kami miskin. Saya mengucapkan terima kasih banyak untuk Pak Erick," tuturnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement