REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil, bersama Forkopimda meninjau misa Natal di beberapa gereja di Kota Bandung, Jumat malam (24/12). Menurut Ridwan Kamil, dari hasil kunjungan ke beberapa gereja suasana misa Natal berjalan dengan lancar.
Adapun kunjungan pertama menuju Gereja Katedral dan yang kedua adalah Gereja HKBP Riau. Misa Natal berjalan lancar sesuai dengan harapan pemerintah untuk menghadirkan malam misa yang aman dan nyaman bagi umat kristiani.
"Kami mengunjungi berbagai gereja untuk mengecek dan kami lihat semua berlangsung dengan lancar ini menandakan inilah yang harus selalu hadirkan rasa aman nyaman kondusivitas kepada masyarakat," ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil di Gereja HKBP Riau.
Selain di Kota Bandung, pelaksanaan misa di 27 kota/kabupaten di Jawa Barat juga berjalan dengan aman dan nyaman. Kepastian ini didapat berdasarkan laporan dari bupati/wali kota di Jawa Barat yang juga ikut turun langsung meninjau pelaksanaan misa di gereja-gereja.
"Saya bersama Forkompimda dan juga dilakukan oleh seluruh kepala daerah di 27 kota/kabupaten, memastikan dan kami dapat laporan semua pelaksanaan misa di Jawa Barat berlangsung aman dan nyaman sesuai harapan dari jamaah yang melaksanakan misa natal," papar Emil
Emil juga melaporkan, kondisi lalu lintas masih terkendali. Meskipun ada beberapa kenaikan volume kendaraan, namun masih relatif terkendali. "Kami monitor lalu lintas masih terkendali ada kenaikan 9-10 persen tapi relatif masih bisa dikendalikan dengan baik," kata Emil.
Terakhir, Emil mengucapkan selamat Natal kepada seluruh umat kristiani di Jawa Barat. Tak lupa, Emil juga mengucapkan selamat Tahun Baru kepada seluruh masyarakat. "Atas nama pemerintah provinsi Jawa Barat dan Forkompimda kami menghaturkan selamat berbahagia di hari Natal ini untuk umat kristiani Jawa Barat semoga damai suka cita membawa kita di hari Natal ini," katanya.
Serta, kata dia, kita sambut 2022 dengan makin bersatu, rukun makin damai ekonomi makin maju, Covid-nya makin turun pertengkaran makin hilang, semua hal-hal negatif mudah-mudahan juga berkurang. Namun, Emil menitipkan agar masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan sehingga momentum rendahnya kasus Covid-19 di Jawa Barat bisa tetap terjaga.
"Kami titip, Covid-nya belum hilang sama sekali menjelang tahun baru, prokes dipertahankan, kemudian nanti ada random tes antigen dan PCR untuk tempat-tempat yang dibutuhkan dalam perjalanan, peduli lindungi juga akan kita tegakan kalau itu dilaksanakan kita bisa produktif tapi tetap menjaga dan Covid terkendali," paparnya.