REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peneliti Pusat Penelitian Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Wasisto Raharjo Jati, memperkirakan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) akan didominasi kandidat muda yang saat ini duduk di jabatan publik. Menurutnya kandidat kuat yang dipercaya kaum milenial dan generasi z atau pemilih pemula adalah Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Menteri BUMN, Erick Thohir.
Pasangan Ganjar Pranowo dan Erick Thohir saat ini termasuk pasangan yang paling banyak masuk dari berbagai survei yang dilakukan lembaga survei politik di Indonesia. Memang pasangan Ganjar-Erick saat ini aktif di berbagai platform media sosial yang digemari calon pemilih milenial, sehingga pasangan Ganjar-Erick dinilai mampu menyelesaikan berbagai masalah Nasional.
Pasangan Ganjar-Erik, kata Wasisto, kerja dan turun langsung ke lapangan. Calon pemilih milenial melihat itu di sosial media Ganjar dan Erick.
"Para pemilih pemula yang tidak tau politik ini memberikan apresiasi positif terhadap pasangan tersebut. Bahkan gaya pasangan Ganjar Erick dikesehariannya dianggap sama dengan karakter calon pemilih milenial. Apalagi mereka memberikan kinerja nyata dalam perbaikan ekonomi," kata Wasisto menjelaskan.
Misalnya kerja yang selama ini dilakukan Ganjar sebagai Gubernur Jawa Tengah di sektor ekonomi sudah memberikan arah yang positif. Sementara Erick dinilai Wasisto juga memberikan indikasi perbaikan di perusahaan BUMN. Dengan solusi taktis yang dikeluarkan Erick dalam melakukan pembenahan perusahaan BUMN agar tidak semakin terpuruk, sangat diapresiasi calon pemilih pemula.
Pasangan Ganjar-Erick, lanjut Wasisto, dapat merepresentasikan antara pemilih Jawa dan luar Jawa. Pasangan tersebut saat ini merupakan pasangan yang sangat ideal di kontestasi Pilpres 2024. Pasangan yang terdiri dari Jawa dan Jawa dinilai Wasisto kurang baik untuk merepresentasikan Indonesia.
"Jika Ganjar Erick ini disandingkan maju ke Pilpres 2024 maka sudah merepresentasikan calon pemilih pemula yang Nasionalis, mampu menyelesaikan masalah Nasional dan ingin perubahan. Mereka berdua merupakan pasangan yang mampu membangun kedekatan visual dengan pemilih pemula," ucap Wasisto