Ahad 10 Oct 2021 19:37 WIB

Kasus Covid-19 Hari Ini Tambah 894, Meninggal 39 Orang

Satgas melaporkan penambahan kasus baru yang sebanyak 894 kasus.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Dwi Murdaningsih
Covid 19 (ilustrasi)
Foto: Max Pixel
Covid 19 (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Penambahan kasus meninggal harian akibat Covid-19 di berbagai daerah terus menunjukan penurunan. Bahkan, mayoritas provinsi pada Ahad (10/10) tak mencatatkan terjadinya kasus kematian.

Dari data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, kasus kematian pada hari ini tercatat 39 kasus, dengan kematian kasus menjadi 142.651 orang. Penambahan kasus kematian ini disumbangkan tertinggi oleh Provinsi Aceh yang menambahkan 6 kasus.

Baca Juga

Selanjutnya, disusul Jawa Tengah yang melaporkan penambahan 5 kasus, DKI Jakarta dan Kalimantan Timur masing-masing menambahkan 4 kasus, serta Jawa Timur dan Bangka Belitung yang masing-masing menambahkan 3 kasus kematian.

Sementara pada kasus positifnya, Satgas melaporkan penambahan kasus baru yang sebanyak 894 kasus. Kini, total kumulatif kasus di Indonesia pun telah mencapai 4.227.932. Sebanyak 219.649 spesimen dan 144.670 orang telah diperiksa pada hari ini. Angka positivity rate orang harian pun menjadi sebesar 0,62 persen.

Penambahan kasus positif baru ini juga disumbangkan lima provinsi dengan kenaikan tertinggi, yakni DKI Jakarta yang melaporkan penambahan 140 kasus. Diikuti Jawa Timur yang melaporkan 128 kasus baru, Jawa Tengah menambahkan 83 kasus, Jawa Barat melaporkan 63 kasus, dan Kalimantan Timur melaporkan 46 kasus baru.

Pada kasus aktifnya, Satgas mencatatkan terjadinya penurunan kasus sebanyak 729, sehingga masih terdapat 24.430 kasus aktif yang masih dalam perawatan. Sebanyak 1.584 kasus sembuh bertambah hari ini.

Sedangkan pada perkembangan program vaksinasi, 100.059.481 masyarakat telah menerima suntikan vaksin dosis pertama dan 57.409.303 masyarakat telah menerima dua dosis suntikan vaksinasi. Pemerintah menargetkan 208.265.720 masyarakat yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement