Kamis 29 Apr 2021 21:16 WIB

PDIP Gelar Tahlil dan Yasin untuk Prajurit yang Gugur

Tahlilan dan yasinan dipimpin oleh KH Muhammad Nur Hayid yang akrab disapa Gus Hayid.

PDIP Gelar Tahlilan dan Yasinan.
Foto: istimewa
PDIP Gelar Tahlilan dan Yasinan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menjalankan perintah Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, jajaran partai menyelenggarakan tahlilan dan yasinan untuk para prajurit TNI yang gugur dalam tugasnya. 

Khususnya yang belakangan terjadi adalah 53 prajurit TNI AL dalam peristiwa tenggelamnya Kapal Selam KRI Nanggala 402, serta gugurnya Brigjen (TNI) Gusti Putu Danny Nugraha. 

Baca Juga

Tahlilan dan yasinan itu dilaksanakan di kantor pusat DPP PDIP, di Jalanan Diponegoro, Jakarta Pusat, Kamis (29/4) malam. Ketua DPP PDIP yang juga Wakil Ketua MPR, Ahmad Basarah hadir mewakili DPP PDIP. Bersamanya, hadir juga Kepala Badan Kebudayaan Nasional (BKN) PDIP Aria Bima. 

Tahlilan dan yasinan dipimpin oleh KH Muhammad Nur Hayid yang akrab disapa Gus Hayid, Wakil Ketua Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (NU), yang juga  Pengasuh Pondok Pesantren Skill Jakarta. 

Sebelum yasin dan tahlil dilakukan, Basarah membacakan bait lagu 'Gugur Bunga' karangan Ismail Marzuki.  "Telah gugur pahlawanku, tunai sudah janji bakti Gugur satu tumbuh seribu, tanah air jaya sakti," begitu Basarah membaca bait syair tersebut. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement