Senin 24 Aug 2020 20:21 WIB

Usung Giring Sebagai Capres 2024, PSI: Pendidikan Politik

"Calon pemimpin itu tidak muncul di garis finish," kata Raja Juli.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Andri Saubani
Giring Ganesha
Foto: Republika/Farah Noersativa
Giring Ganesha

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Solidaritas Indonesia (Sekjen PSI) Raja Juli Antoni mengungkapkan alasan partainya mengusung Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PSI Giring Ganesha sebagai calon presiden (capres) pada pemilihan presiden (pilpres) 2024 mendatang. Menurutnya, diumumkannya Giring sebagai capres merupakan upaya PSI dalam memberikan pendidikan politik ke masyarakat.

 

Baca Juga

"Apa yang kami lakukan sekarang ini meng-announce Giring sebagai capres sejak dini adalah keinginan kami untuk melakukan pendidikan politik ke masyarakat kepada rakyat Indonesia supaya calon pemimpin itu tidak muncul di garis finish. Sehingga rakyat tidak mengetahui track record calon pemimpin mereka," kata Raja Juli dalam konferensi pers secara virtual, Senin (24/8).

 

Lagipula imbuhnya, setiap warga negara Indonesia, termasuk Giring memiliki hak konstitusional yang sama untuk memilih dan dipilih. Ia meyakini eks vokalis Nidji tersebut mampu menjadi teladan bagi anak muda.

 

"Dia memilih keluar dari zona nyamannya bergabung di politik, bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia dan kemudian kami secara kolektif di DPP melalui rapat pleno memutuskan supaya bro Giring adalah capres RI dari PSI," ujarnya.

 

Raja Juli mengatakan, selanjutnya PSI akan fokus meningkatkan popularitas dan elektabilitas Giring. Dengan demikian, diharapkan komunikasi dan negosiasi dengan partai lain untuk mengusung Giring akan semakin mudah.

 

"Sehingga secara konstitusional bro Giring dapat menjadi calon yang sah pada pemilu 2024 yang akan datang," ungkapnya.

 

Selain itu, ia mengajak agar partai lain dan tokoh lainnya mendeklarasikan diri sebagai calon presiden 2024 mulai dari saat ini. Hal tersebut menurutnya penting agar publik dapat melihat rekam jejak calon presiden 2024 mendatang.

 

"Lebih baik diumumkan seperti yang dilakukan oleh Bro Giring pada saat sekarang ini, sehingga sekali lagi akan terjadi kompetisi yang sangat positif,  kompetisi yang sangat konstruktif di mana semua kandidat dapat menyampaikan visi misinya apa yang dia idamkan, apa yang dia cita-citakan terhadap Indonesia lima tahun, 10 tahun bahkan 20 tahun ke depan," ucapnya.

 

"Dan publik akan dapat menseleksi dan mengkoreksi siapa capres yang benar-benar dapat memperjuangkan aspirasi mereka pada tahun 2024 yang akan datang," imbuhnya.

 

Sebelumnya, Giring menyatakan siap maju sebagai capres dalam pertarungan Pilpres 2024 mendatang.

 

"Ya saya memang mencalonkan diri menjadi calon presiden (capres) Republik Indonesia di 2024," kata Giring dalam konferensi pers secara virtual, Senin (24/8).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement