REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Yayasan Bina Sarana Informatika (BSI), melalui program BSI Peduli memberikan bantuan bagi warga Paseban, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, yang menjadi korban kebakaran.
Sekitar pukul 8:30 kebakaran melanda pemukiman padat penduduk RT 09/ RW 07 Kelurahan Paseban, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, Rabu (17/7) lalu.
Kebakaran yang diduga akibat arus pendek listrik ini telah menyebabkan sebanyak 28 rumah hangus terbakar. Warga yang menjadi korban kebakaran kemudian tinggal di penampungan sementera di SDN 01 Paseban, Jakarta Pusat.
“Tercatat 28 rumah, termasuk kos-kosan. Itu ada Sembilan pintu, kos-kosannya,” ungkap Ketua RT 009, Kasmono dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Pada Senin (20/7), sebagai bentuk kepedulian dan empati terhadap korban kebakaran, BSI Peduli melalui Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Kampus Salemba memberikan bantuan berupa barang-barang yang dibutuhkan, seperti pakaian, jaket dan tas dalam kondisi baru sebanyak 430 paket.
Penyerahan bantuan ini diwakili oleh Kepala Kampus UBSI Salemba Heru Purwanto yang diterima oleh Aji sebagai ketua Karang Taruna sekaligus koordinator Posko Bencana Kebakaran RW 07 Paseban, Jakarta Pusat.
“Semoga bantuan yang diberikan dapat bermanfaat. Terima kasih Universitas Bina Sarana Informatika dan UBSI kampus Salemba, Semoga semakin maju dan berkah, aamiin,” tutur Aji.