REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yakin dapat merebut suara dari undecided voters atau pemilih yang belum menentukan pilihan lewat debat kelima nanti. Keyakinan tersebut disampaikan melihat antusiasme massa yang menghadiri kampanye terbuka yang digelar di sejumlah wilayah Indonesia.
"Kami sangat yakin akan merebut undecided voters, karena kami yakin mereka akan memutuskan memilih setelah proses debat dan kampanye terbuka," ujar juru bicara BPN, Suhud Alynuddin ketika dihubungi, Rabu (10/4).
BPN sendiri tak mempersiapkan sesuatu yang khusus jelang debat kelima nanti. "Karena tema ekonomi dan kesejahteraan merupakan isu utama kampanye pasangan Prabowo-Sandi," ujar Suhud.
Ia menjelaskan, Prabowo-Sandi akan menyampaikan sebuah pesan dalam debat kelima yang akan digelar 13 April mendatang. Di mana pasangan calon nomor urut 02 tersebut, siap memimpin Indonesia pada periode selanjutnya jika terpilih dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2019.
"Prabowo-Sandi siap menjalankan amanah dan menjawab harapan rakyat Indonesia yang begitu besar, yang diperlihatkan selama masa kampanye terbuka di seluruh Indonesia," ujar Suhud.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut pun berharap, agar semua pihak bekerjasama secara baik dalam pemilihan umum (Pemilu) 2019. Guna menciptakan iklim pesta demokrasi yang aman dan tenteram.
"Kami juga berharap semua pihak menjaga kedamaian dan menciptakan pemilu damai tanpa kecurangan, mobilisasi dan intimidasi," ujar Suhud.
Perlu diketahui, debat kelima pilpres akan digelar pada Sabtu, 13 April 2019. Debat akan mempertemukan paslon nomor urut 01 Joko Widodo-Maruf Amin dan paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Tema yang diangkat dalam debat kelima adalah ekonomi dan kesejahteraan sosial, keuangan dan investasi, serta perdagangan industri. Debat akan diselenggarakan di Hotel Sultan, Jakarta Pusat.