Selasa 25 Sep 2018 08:12 WIB

KIK Ungkap Tiga Fokus Program Jokowi-Ma'ruf

Wakil Ketua TKN mengatakan Jokowi-Ma'ruf Amin akan fokus pada tiga bidang.

Rep: Rizkyan Adiyudha/ Red: Bayu Hermawan
Joko Widodo (Jokowi)
Foto: Foto : MgRol112
Joko Widodo (Jokowi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Koalisi Indonesia Kerja (KIK) Johnny G Plate mengungkapkan, program prioritas dari pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01. Johnny mengatakan, pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin akan berfokus pada tiga bidang.

"Program yang diprioritaskan terkait dengan kontinuitas pembangunan yang sudah dilaksanakan oleh Jokowi saat ini, khususnya infrastruktur fisik, infrastruktur sosial dan perlindungan sosial," katanya di Jakarta, Senin (25/9)

Johnny mengatakan, KIK saat ini masih mendiskusikan tiga program tersebut serta program lainnya. Setelah itu, lanjutntnya, mereka bersama Jokowi-Ma'ruf Amin akan menyampaikan beberapa program tersebut kepada masyarakat pada saat kampanye.

Sekretaris Jendral Partai Nasdem itu mengatakan, tiga komponen bangsa itu akan diuraikan dalam konsep Nawacita II. Namun, ia melanjutkan secara spesifik konsep itu akan disesuaikan dengan daerah kampanye dilakukan.

"Kebetulan spesifik itu ada di daerah. Ada program nasional ada program daerah. Kebijakan nasional dilakukan oleh pemerintaj pusat dan kementerian, ada visi dan misi yang dilaksanakan pemda baik itu dibiayai oleh APNN maupun non-APBN," katanya.

Hal serupa juga diungkapkan Wakil Ketua TKN lainnya Arsul Sani. Dia mengatakan, secara prinsip soal program atau agenda aksi itu masih tidak jauh beda dengan 2014. Sekretaris Jendral PPP itu menjelaskan, hal itu lantatan pemerintahan Jokowi ingin melanjutkan program kerja dari apa yang sudah dikerjakan.

Namun, dia mengatakan, program akan menunjukan sedikit perbedaan semisal keberpihakan Jokowi kepada umat Islam. Dia mengatakan, nantinya akan ada program khusus, yaitu ekonomi keumatan dan lembaga pendidikan keagamaan serta pondok pesantren.

Arsul mengungkapkan, program ekonomi keumatan sudah berlangsung dan akan terus digalangkan, salah satunya adalah bank-bank wakaf di masjid. Dia melanjutkan, ada juga penguatan dan menyeimbangkan lembaga pendidikan agama serta dari yayasan ormas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement