Ahad 11 Feb 2018 22:02 WIB

Rachmat Saleh Sempat Dirawat di RS Singapura

Almarhum sempat dirawat di Gleneagles Hospital, Singapura pada 24 Januari.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Ani Nursalikah
Mantan Gubernur Bank Indonesia, Rachmat Saleh meninggal dunia pada usia 88 tahun, pada pukul 15.00 WIB, di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta,  Ahad (11/2).
Foto: Republika/Silvy Dian Setiawan
Mantan Gubernur Bank Indonesia, Rachmat Saleh meninggal dunia pada usia 88 tahun, pada pukul 15.00 WIB, di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta,  Ahad (11/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan gubernur Bank Indonesia Rachmat Saleh meninggal dunia pada usia 88 tahun pada pukul 15.00 WIB di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta, Ahad (11/2). Almarhum menjabat sebagai Gubernur Bank Indonesia pada 1973-1983.

Asisten pribadi almarhum, Agus mengatakan almarhum telah dirawat sejak Desember 2017 di RS Abdi Waluyo. Selain itu, almarhum juga sempat dirawat di Gleneagles Hospital, Singapura pada 24 Januari lalu, dan sering keluar masuk rumah sakit.

"Lima hari disana (Gleneagles Hospital) kemudian Abdi Waluyo lagi terus ke rumah lagi, sudah kelihatan sehat terus bertahan dua hari terus bikin pernyataan lebih baik ke rumah sakit lagi," ujarnya.

Ia tidak menyebutkan secara pasti penyakit apa yang diderita almarhum. Almarhum meninggalkan satu istri dan empat orang anak.

"Tapi setelah layar monitor dipasang beliau teriak dan berontak hingga meninggal, dan memang ada penyakit juga," tambahnya.

Agus mengatakan, beberapa pelayat yang datang ke rumah duka diantaranya karyawan Bank Indonesia. Selain itu juga terlihat mantan gubernur Bank Indonesia, Burhanuddin Andullah yang menjabat pada 2003-2008.

Almarhum disemayamkan di rumah duka di Jalan Ampera No. 119, Cilandak, Jakarta Selatan. Almarhum tiba di rumah duka sekitar pukul 18.50 WIB.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement