Ahad 10 Dec 2017 17:21 WIB

Airlangga Siap Bersaing dengan Titiek Soeharto Jadi Ketum Golkar

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Bayu Hermawan
Menteri Perindustrian Airlangga Hartanto
Foto: Republika/Mursalin Yasland
Menteri Perindustrian Airlangga Hartanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perindustrian Airlangga Hartanti mengungkap kesiapannya maju menjadi bakal calon ketua umum Partai Golkar untuk menggantikan Setya Novanto. Bahkan Ketua Koordinator Bidang Perekonomian Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar itu pun siap bersaing dengan kader partai beringin lainnya.

"Ya Insy Allah siap. Sesuai AD/ART < i >kan< /i > tidak boleh satu orang pun kader dihalangi sejauh itu memenuhi persyaratan," ujar Airlangga di sela-sela acara sarasehan nasional bertajuk "Merumuskan Pembaharuan dan Kebangkitan Partai Golkar" di Manhattan Hotel, Casablanca Kuningan, Jakarta Selatan pada Ahad (10/12).

Airlangga mengakui Partai Golkar memiliki kader-kader terbaik yang layak memimpin Partai Golkar. Karenanya, tidak tertutup kemungkinan kader Partai Golkar lainnya ikut mendaftar maju menjadi calon ketua umum.

Hal itu diungkapkan Airlangga, saat ditanyai pendapatnya terkait keinginan maju kader Partai Golkar Siti Hediati Hariyadi (Titiek Soeharto) menjadi calon ketua umum. Bahkan Titiek sebelumnya disebut telah mengumpulkan senior Partai Golkar terkait rencana tersebut.

"Golkar < i >kan< /i > ini punya kader banyak. Jadi banyak kader-kader terbaik yang dimiliki Partai Golkar. Ya tentu itu bisa maju pada saat kontestasi Munaslub itu dibuka. Oleh karena itu munaslub itu menjadi pintu yang penting untuk menjalankan proses organisasi," kata Airlangga.

Airlangga juga tidak sependapat dengan adanya kekhawatiran sejumlah pihak terkait keinginan maju Titiek Soeharto yang dianggap dapat membangkitkan rezim orde baru.

"< i >Nggak< /i >. Golkar itu sudah menjadi Partai Golkar pascareformasi. Jadi tentu Golkar saat sekarang mengutamakan hal-hal yang terkait dengan sesudah reformasi dan Partai Golkar menjadi rujukan partai untuk menjalankan proses demokrasi tersebut. Oleh karena itu tentu siapapun bisa maju menjadi calon Ketua Umum Partai Golkar," ujar Airlangga.

Adapun Titiek sebelumnya pada Sabtu (9/12) mengundang sejumlah sesepuh Partai Golkar di Jalan Cendana, Menteng, Jakarta. Dalam pertemuan yang berlangsung di rumah Presiden ke-2 RI Soeharto ini, Titiek meminta saran dan masukan terkait dengan pencalonan dirinya sebagai Ketua Umum Partai Golkar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement