Rabu 29 Nov 2017 21:07 WIB

Pilgub Jabar, Ahmad Syaikhu Berharap Koalisi Bisa Solid

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Elba Damhuri
Wakil Gubernur Jabar yang juga calon Gubernur Jabar, Deddy Mizwar (kiri), berjabat tangan dengan Ketua DPW PKS Jabar Ahmad Syaikhu usai bersilaturahim di Kantor DPW PKS Jawa Barat, Jl Soekarno Hatta, Kota Bandung.
Foto: Republika/Edi Yusuf
Wakil Gubernur Jabar yang juga calon Gubernur Jabar, Deddy Mizwar (kiri), berjabat tangan dengan Ketua DPW PKS Jabar Ahmad Syaikhu usai bersilaturahim di Kantor DPW PKS Jawa Barat, Jl Soekarno Hatta, Kota Bandung.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Bakal calon wakil Gubernur Jawa Barat, Ahmad Syaikhu, yang disandingkan dengan bakal calon gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar, berharap koalisi empat partai bisa solid dalam Pilgub Jabar 2018. Keempat partai itu adalah Partai Demokrat, Partai Gerindra, PAN, dan PKS.

"Saya berharap empat partai ini bisa solid mendukung pasangan Deddy-Saikhu sehingga kita bisa bekerja optimal," kata Syaikhu kepada wartawan di jalan Citarum, Kota Bandung, Rabu (29/11).

Terkait polemik dengan Partai Gerindra, ia menuturkan sejak koalisi awal antara PKS dan Partai Gerindra yang mengusung Deddy-Saikhu belum ada pencabutan dukungan dari Ketua DPP Gerindra, yaitu Prabowo Subianto, menyangkut pasangan tersebut.

Saat ini Syaikhu berharap dengan poros yang bertambah bisa lebih solid dan akan lebih efektif mengawal pasangan tersebut hingga proses pemenangan. Termasuk, saat melakukan pengawasan di DPRD Provinsi Jabar.

Saat ditanya kemungkinan Partai Gerindra bergabung dengan koalisi dengan membawa calon lain, Syaikhu berharap agar Gerindra tetap dengan komitmen awal. "MoU dengan Gerindra masih berlaku. Dua (partai) cukup tapi akan berat menghadapi pertarungan," ujarnya.

Partai Demokrat dan PKS sudah menyatakan dukungan kepada Deddy Mizwar dan Ahmad Syaikhu. Sementara Partai Amanat Nasional masih melakukan komunikasi dengan DPP PKS.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement