REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Pemerintah Kota Tangerang merencanakan penyelenggaraan festival tanaman hidroponik di setiap kelurahan sebagai upaya menyukseskan program Tangerang Berkebun dan bagian dari Kampung Iklim Bebas Banjir.
"Nantinya akan kita rencanakan kegiatan festival tanaman hidroponik di tiap kelurahan Kota Tangerang. Jadi, untuk belajar tanam tanaman sendiri," kata Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah di Tangerang Senin (6/11)
Wali Kota Arief juga menghimbau agar setiap warga mulai memanfaatkan keterbatasan lahan yang ada dengan sistem hidroponik. Karena melalui sistem ini selain hasil yang didapat bisa maksimal tapi juga tidak memerlukan area tanam yang besar.
"Kalau semua sudah mau menanam pakai hidroponik, kan nanti gak perlu beli sayur lagi, sudah tinggal petik aja. Selain hemat uang belanja, unsur kebersihannya juga terjamin," katanya.
Salah satu program Kampung Iklim bebas banjir adalah Urban Farming atau Pertanian Perkotaan. Pemkot Tangerang pun telah menggulirkan program Tangerang Berkebun sejak tahun 2014 dan terbentuk ratusan kelompok tani. Tujuannya adalah untuk mensukseskan ketahanan pangan yang sehat dan aman serta pelestarian lingkungan menjadi hijau dan bersih.
"Tujuan dari urban farming adalah memanfaatkan lahan sebagai bertani yang hasilnya bisa dimanfaatkan warga hingga peningkatan ekonomi untuk dijual. Program ini akan semakin digencarkan sebagai bagian dari ketahanan pangan," ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup Engkos Zarkasyih.