Rabu 26 Apr 2017 04:24 WIB

Setelah Bali, Kini Muncul Petisi Ahok Jadi Gubernur Sumut

Rep: Ahmad Fikri Noor/ Red: Teguh Firmansyah
Basuki Tjahaja Purnama
Basuki Tjahaja Purnama

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petisi untuk mengusung Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama maju kembali dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) bermunculan. Setelah Bali, kini muncul petisi untuk mengusung Ahok dalam pemilihan calon gubernur Sumatra Utara (Sumut) dalam pilkada serentak 2018.

Petisi yang dimuat di situs Change.org tersebut dimulai oleh seseorang mengaku bernama Hary Lim. Ia mengajukan petisi tersebut kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.

"Pak Ahok, bila Jakarta menolakmu maka Kota Medan sangat menantimu," kata Hary dalam petisi tersebut.

Hary menyebutkan, masyarakat Sumut kini sudah bosan dengan para pejabat di daerah itu yang terjerat kasus korupsi. Ia pun berharap Ahok mau melirik Sumut dan bersedia maju dalam kontestasi pemilihan gubernur mendatang.

Petisi tersebut muncul sejak Selasa (25/4) dan telah mendapatkan tanda tangan dari 1184 pendukung. Usai kandas dalam Pilkada DKI Jakarta, Ahok tetap mendapatkan dukungan untuk bisa menjadi gubernur di daerah lain.

Petisi mendorong Ahok untuk mengikuti kontestasi Pemilihan Gubernur Bali 2018 bahkan sudah muncul sejak Kamis (19/4) malam atau tak berselang lama setelah Ahok-Djarot kalah melawan pasangan Anies-Sandi melalui prediksi hitung cepat.

Baca juga,  Petisi Menggadang Ahok Jadi Gubernur Bali Muncul. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement