Jumat 10 Feb 2017 15:17 WIB

Survei LSI: Agus-Sylvi Unggul Tipis Atas Ahok-Djarot dan Anies-Sandi

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Bayu Hermawan
Peneliti Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Adrian Sopa, saat memaparkan hasil survei bertajuk
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Peneliti Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Adrian Sopa, saat memaparkan hasil survei bertajuk

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lembaga survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) pimpinan Denny JA memperkirakan tidak ada pasangan cagub-cawagub yang berkontestasi di Pilkada DKI Jakarta 2017 yang sudah memastikan akan lolos ke putaran kedua. Itu tak lain karena perolehan elektabilitas ketiga pasangan calon berdasarkan hasil survei tersebut selisihnya sangat tipis.

"Tak ada satu pun kandidat di Pilkada DKI Jakarta 2017 yang secara pasti lolos di putaran pertama ini. Karena kalau kita lihat selisihnya pasangan Agus-Sylvi dengan pasangan Ahok-Djarot hanya terpaut 0,2 persen. Begitu pun pasangan Ahok-Djarot dengan pasangan Anies-Sandi hanya berselisih 0,8 persen," kata peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa, saat merilis hasil survei di Kantor LSI Denny JA, Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat (10/2).

Dalam survei yang dilakukan pada 8-9 Februari dengan responden srbanyak 1.200 tersebut, pasangan Agus-Sylvi diprediksi memperoleh suara 30,9 persen. Sementara pasangan Ahok-Djarot berada di urutan kedua dengan perolehan suara 30,7 persen dan Anies-Sandi di urutan ketiga dengan suara 29,9 persen.

Sementara itu, pemilih yang masih merahasiakan pilihannya, belum memutuskan, tidak tahu, dan tidak menjawab masih menyisakan 8,5 persen suara. Maka dari itu, siapa pun pasangan suara 8,5 persen tersebut lah yang akan sangat menentukan pasangan mana yang akan lolos ke putaran kedua.

"Swing voters itu akan menjadi penentu, siapa yang akan memenangkan dan lolos ke putaran kedua pada Pilgub DKI Jakarta," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement