Senin 23 Jan 2017 19:27 WIB

Hadiri Ultah Megawati, Jokowi Kehabisan Energi karena Tertawa

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Bayu Hermawan
 Presiden Jokowi melakukan pertemuan dengan  Megawati Soekarnoputri.
Foto: istimewa
Presiden Jokowi melakukan pertemuan dengan Megawati Soekarnoputri.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri perayaan ulang tahun Megawati Soekarno Putri ke-70 dengan menyaksikan pementasan teater Tripikala di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta. Jokowi mengataan banyak pesan yang dapat dipetik dari pementasan teater tersebut, salah satunya yakni pentingnya menjaga persatuan bangsa di tengah masyarakat yang majemuk.

"Saya kira banyak pesan-pesan yang tadi bisa kita tangkap, yang nonton mestinya tahu apa yang disampaikan di pertunjukan tadi, baik yang berkaitan dengan pentingnya persatuan, baik yang berkaitan dengan mengingatkan kita kembali bahwa kita beragam, kita ini majemuk, kebhinekaan," jelasnya di TIM, Jakarta, Senin (23/1).

""Saya kira pesan-pesan itu yang tadi disampaikan dalam pertunjukan dan juga tetap mendahulukan kepentingan negara, kepentingan rakyat di atas kepentingan yang lain-lain," ujarnya.

Saat menyaksikan pertunjukan teater, Jokowi mengatakan sangat terhibur. Bahkan, ia mengaku sampai kehabisan energi karena tertawa saat menyaksikan pementasan. 

"Kalau yang lucu ya dari awal sampai akhir lucu semuanya. Sudah kehabisan saya, sudah kehabisan energi untuk tertawa karena dari awal sudah habis semuanya," katanya.

Di hari ulang tahun Ketua Umum PDIP ini, Jokowi turut mengucapkan selamat dan mendoakan agar Megawati terus bisa memberikan inspirasi bagi bangsa dan negara.

"Saya ingin mengucapkan selamat ulang tahun kepada Ibu Megawati Soekarnoputri yang ke-70. Semoga beliau selalu diberikan umur panjang, selalu diberikan kesehatan yang baik oleh Allah SWT, dan terus bisa menginspirasi kita untuk terus melakukan hal-hal yang baik yang paling baik untuk bangsa dan negara," kata Jokowi.

Perayaan ulang tahun Megawati ini turut dihadiri oleh sejumlah menteri kabinet kerja, para tokoh dan pejabat, serta ketua umum partai politik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement