Rabu 26 Oct 2016 19:01 WIB

Sukabumi Dorong Bandara Perintis untuk Pengembangan Wisata

Rep: Riga Iman/ Red: Yudha Manggala P Putra
Bandara perintis (ilustrasi)
Bandara perintis (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI — Masalah kemacetan lalu lintas menjadi salah satu kendala pengembangan wisata di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Oleh karena itu Pemkab Sukabumi mendorong adanya bandara perintis untuk pengembangan wisata.

‘’Saat ini tengah direncanakan pembangunan Bandara Citarate di Kecamatan Surade,’’ ujar Bupati Sukabumi Marwan Hamami kepada wartawan Rabu (26/10).

Pembangunan bandara tersebut menjadi perencanaan Pemprov Jawa Barat dalam menunjang pengembangan kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu.

Marwan berharap, rencana tersebut bisa dilaksanakan pembangunannya. Pasalnya, keberadaan bandara perintis biasanya terdapat di sejumlah geopark yang ada di dunia.

Dikatakan Marwan, saat ini pengembagan wisata di selatan Sukabumi terkendala permasalahan kemacetan lalu lintas.

Waktu tempuh dari Jakarta menuju Sukabumi misalnya mencapai delapan hingga sepuluh jam. Nantinya, bila ada bandara maka waktu tempuh akan mencapai sekitar setengah jam.

Menurut Marwan, pemkab juga saat ini berupaya mengurangi kamacetan lalu lintas terutama di jalur utara mulai Cicurug hingga Cibadak. Namun, upaya ini harus didukung oleh masyarakat.

Misalnya sopir angkutan kota (angkot) yang diharapkan tidak memarkir kendaraan secara sembarangan atau ngetem. Selain itu para pedagang di depan pasar tradisional juga harus tertib sehingga tidak masuk ke badan jalan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement