REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Teman akrab Gatot Brajamusti, Wahjoeono menyebutkan mantan Kepala Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) Ary Suta menitipkan senjata api kepada Gatot.

"Aa Gatot yang memberitahu dititipi senjata api oleh AS (Ary Suta)," kata Wahjoeono di Jakarta, Senin (19/9).

Wahjoeono mengaku Gatot bercerita dititip senjata api oleh Ary Suta sejak 2006 bahkan teman karibnya tersebut hendak memperlihatkannya. Namun Wahjoeono menuturkan tidak menyaksikan langsung penyerahan senjata api itu dari Ary Suta kepada Gatot.

Karena Gatot memberitahukan penyerahan senjata api tersebut melalui saluran telepon selular kepada Wahjoeono. Wahjoeono tidak menyangka kepemilikan senjata api itu tanpa izin sehingga berbuntut panjang sehingga menyeret Ketua Persatuan Artis Film Nasional (Parfi) tersebut.

Terkait kepemilikan senjata api ilegal itu, penyidik Polda Metro Jaya telah memeriksa beberapa saksi termasuk artis Nadine Chandrawinata, Elma Theana, penyanyi Reza Artamevia, sutradara Dedi Setiadi, Ary Suta dan Wahjoeono.

Gatot mengaku senjata api itu pemberian dari Ary Suta, namun mantan pejabat negara itu membantah telah memberikan senjata api ilegal kepada Gatot.

Pemeriksaan saksi tersebut terkait penemuan dua pucuk senjata api dan ratusan butir peluru ilegal saat penggeledahan rumah Gatot di kawasan Pondok Pindang Jakarta Selatan pada beberapa waktu lalu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika