REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sandiaga Uno menghadiri tablig akbar yang digelar Wahdah Islamiyah. Ia pun mengaku terkesan dengan tema tablig akbar 'Sejuta Cinta Untuk Indonesia'.
Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Salahuddin Uno, melihat masyarakat Indonesia sedang mengalami defisit ungkapan rasa cinta, baik ke sesama atau bangsa. Maka itu, ia menilai tema 'Sejuta Cinta Untuk Indonesia' yang didengungkan Wahdah Islamiyah merupakan gerakan tepat untuk Indonesia.
"Gerakan ini seakan mengingatkan kembali kalau Islam penuh dengan cinta," kata Sandi kepada Republika, Ahad (17/7).
Ia mengingatkan kalau Islam merupakan agama yang memang rahmatan lil alamin, yaitu menjadi rahmat bagi alam semesta. Karenanya, Sandi merasa gerakan ini harus terus didorong dan menjadi bola salju, sehingga semakin banyak orang yang mengungkapkan cinta.
Terkait dengan Jakarta, ia merasa semakin sedikit masyarakat yang mengungkapkan rasa cinta, baik kepada sesama maupun negara. Sandi berpendapat, semua rasa cinta menjadi lebih banyak yang mengungkapkan kebencian, amarah dan jauh dari mencintai sesama.
Akibatnya, lanjut Sandi, yang terjadi di kehidupan sehari-hari tidak jauh dari saling menjatuhkan, dan kebencian satu sama lain. Malah, ia menekankan dunia politik yang seharusnya jadi posisi amanah, menjadi ajang perpecahan antarsatu dan lainnya.
"Gunakan kesempatan ini, jadikan Jakarta sebagai etalase, mudah-mudahan bisa menginspirasi umat," ujar Sandi.