Kamis 09 Jun 2016 23:05 WIB

Pemkot Bandar Lampung Gelar Pasar Murah di Enam Kecamatan

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Karta Raharja Ucu
Harga sembako melonjak.   (ilustrasi)
Foto: Republika/Aditya Pradana Putra
Harga sembako melonjak. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Pada pekan pertama Ramadhan 1437 H, Kamis (9/6), Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menggelar pasar murah bahan pokok di enam kecamatan. Harga yang ditawarkan dalam pasar selisih jauh dengan harga pasaran.

Wali Kota Bandar Lampung, Herman HN, meresmikan pembukaan pasar murah di awal pekan Ramadhan. Herman mengatakan, pasar murah di enam kecamatan untuk meringankan beban masyarakat dalam menghadapi Ramadhan yang harga kebutuhan bahan pokok sudah melambung.

"Pasar murah sudah setiap tahun digelar agar masyarakat bisa menikmati harga bahan pokok yang murah," kata mantan kepala Dinas Pendapatan Daerah Lampung tersebut.

Herman meninjau langsung pasar murah yang digelar di enam kecamatan tersebut. Enam kecamatan yang menjadi sasaran Pemkot yakni Lapangan Baruna di Panjang, area parkir Gedung Graha Wangsa di Bumi Waras, dan Jalan Ikan Kembung, Kelurahan Pesawahan, Kecamatan Telukbetung Selatan. Selanjutnya, di Kecamatan Telukbetung Timur, Kecamatan Telukbetung Barat, Kecamatan Telukbetung Utara, dan Kecamatan Kemiling.

Dalam kesempatan tersebut, Pemkot membagikan 200 karung beras ukuran lima kilogram kepada warga di pasar murah enam kecamatan tersebut. Masyarakat yang menerima beras gratis tersebut untuk tidak mampu dan juga untuk korban banjir rob di Sukaraja.

Menurut Ibu Surnata, pasar murah yang digelar Pemkot Bandar Lampung, hendaknya tidak digelar dalam satu hari saja. Akan tetapi, digelar selama sepekan, agar harga bahan pokok di pasar yang tinggi dapat berpengaruh. “Pasar murah sebaiknya digelar sepekan, biar harga yang tinggi di pasar ikut turun,” kata ibu empat anak tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement