REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua mengatakan petani padi mulai beralih menanam kacang hijau karena adanya musim kering.
Kepala BPS Provinsi Papua JB Priyono, di Jayapura, Selasa mengatakan luas tanaman kacang hijau pun ikut bertambah sehingga produksi kacang hijau Provinsi Papua 2015 berdasarkan Angka Sementara diperkirakan mencapai 388 ton biji kering.
Menurut Priyono, produksi kacang hijau 2015 ini naik sebesar 54 ton atau sebesar 16,17 persen dibandingkan 2014 yang hanya sebesar 334 ton BK.
"Peralihan petani dari menanam padi menjadi menanam kacang hijau diperkirakan akan meningkatkan luas panen sebesar 50 hektar atau sebesar 16,18 persen," ujarnya.
Dia menjelaskan persentase peningkatan produksi kacang hijau di Papua 2015 seiring dengan peningkatan produksi nasional yang meningkat sebesar 10,97 persen.
"Kontribusi produksi kacang hijau Papua 2015 sebesar 0,14 persen terhadap produksi kacang hijau Nasional, sedangkan kontribusi produksi kacang hijau wilayah Luar Jawa sebesar 34,69 persen dan kontribusi produksi kacang hijau wilayah Jawa sebesar 65,31 persen," katanya lagi.
Dia menambahkan berdasarkan angka sementara 2015, provinsi penghasil kacang hijau terbesar adalah Jawa Tengah, Jawa Timur dan Sulawesi Selatan dan Papua menempati urutan ke-24 setelah Sulawesi Barat.
"Dibandingkan pada 2014, kontribusi produksi Papua di 2015 sama dengan tahun sebelumnya yaitu hanya 0,14 persen," ujarnya lagi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika