REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aksi unjuk rasa yang dilakukan ribuan anggota Forum Honorer Kategori 2 Indonesia (FHK2I) belum membuahkan hasil. Ketua FHK2I, Titi Purwaningsih mengaku masih belum bisa bertemu Presiden Jokowi.
"Masih belum ada perkembangan, kami baru mau masuk ke Istana untuk memastikan jadwal bertemu Pak Jokowi," katanya di Jakarta, Jumat (12/2).
Titi mengatakan akan terus memperjuangkan nasih honorer K2. Ia mengaku akan terus menggelar dialog persuasif dengan pemerintah terkait nasib honorer K2.
Namun, Titi mengatakan kalaupun gagal bertemu presiden hingga hari ini, demonstrasi yang dilakukan FHK2I didepan istana negara tidak akan dilanjutkan.
Ia mengatakan, ini sesuai dengan izin aksi dari kepolisian yang dimulai sejak Rabu (10/2) kemarin hingga Jumat ini. "Yang jelas kalau demo ini cuma tiga hari aja, mau tidak mau teman-teman harus pulang. Tapi kita tetap berusaha secara persuasif," katanya.
Seperti diketahui, ribuan anggota Forum Honorer Kategori 2 Indonesia melakukan aksi unjuk rasa di depan Istana Negara. Hal itu dilakukan karena mereka menuntuk agar guru honorer K2 diangkat secara bertahap. Namun Kemenpan RB tidak dapat mengabulkan keinginan mereka, karena selain belum ada payung hukum juga tidak ada anggaran untuk hal tersebut.